Barabai (ANTARA) - Sejumlah ibu-ibu dari PKK dan organisasi kewanitaan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengikuti kegiatan sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) di Gedung Murakata Barabai, Selasa (19/4).
Kepala Badan Kesbangpol HST Mardiyono memyampaikan sosialisasi GNRM kali ini fokus tentang bagaimana pemanfaatan dan pengolahan sampah kepada para ibu rumah tangga.
Menurutnya, berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Kanusia dan Kebudayaan RI Nomor 6 tahun 2021 tentang Pedoman Umum Gerakan Nasional Revolusi Mental, maka terbentuklah lima gerakan gugus tugas GNRM yang mencakup program gerakan Indonesia melayani, bersih, tertib, mandiri dan bersatu.
Mardiyono juga menyampaikan GNRM betul-betul peduli terhadap lingkungan, dari hal terkecil bagaimana menghadapi sampah domestik dan bagaimana kita berikhtiar dan berinteraksi mengenai sampah.
"Tujuannya agar kaum perempuan meningkatkan perannya dalam kehidupan sehari-hari sebagai agen perubahan dalam masalah kebersihan atau lingkungan," ujarnya.
Pihaknya juga memberi pembekalan tentang urgennya penjagaan lingkungan hidup demi keberlangsungan masa depan anak cucu juga untuk mewujudkan pelestarian lingkungan hidup yang komprehensif.
Baca juga: Kecamatan BAS evaluasi pelaksanaan vaksinasi COVID-19
Baca juga: Ratusan produk olahan WBP Rutan Barabai laris di pasaran
Ibu-ibu ikuti sosialisasi gerakan nasional revolusi mental melalui pemanfaatan sampah
Rabu, 20 April 2022 9:39 WIB