Kandangan (ANTARA) - Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H. Achmad Fikry, meresmikan Gedung Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Serumpun sekaligus menyerahkan Dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Kesetaraan Tahap II.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbub) HSS, Hj Siti Erma, di Pandulangan, Kamis (16/12), mengatakan PKBM ini pusat pembelajaran untuk Paket A, B dan C. Jadi, dengan adanya PKBM baru ini diharapkan pembelajaran di daerah Kecamatan Padang Batung bisa lebih baik.
"Adapun Dana yang diserahkan pada kegiatan ini yaitu Dana BOP PAUD Tahap II berjumlah Rp2.061.000.000,- dan Dana BOP Pendidikan Kesetaraan Tahap II Tahun 2021 berjumlah Rp1.952.850.000,-," katanya, di Gedung PKBM Serumpun, Desa Pandulangan, Kecamatan Padang Batung.
Baca juga: 100 orang mahasiswa berprestasi HSS terima penghargaan tahap II
Dijelaskan dia, untuk jumlah penerima penerima baik dana BOP maupun pendidikan kesetaraan sebanyak 15 lembaga, yang terdiri dari SKB Kabupaten HSS dan 14 PKHM di HSS.
Selain itu, juga diserahkan alat praktik, peraga siswa SD dan SMP, laptop untuk pengelolaan DAPODIK TK, SD dan SMP serta diserahkan honor tenaga pengajar atau tutor pendidikan kesetaraan Paket A, B dan C dengan jumlah dana sebesar Rp369 juta.
Bupati HSS, H. Achmad Fikry, mengatakan hari ini telah diserahkan berbagai bantuan Nasional, bantuan alat diharapkan bisa memberikan manfaat untuk kelancaran proses belajar mengajar di tempat.
“Setiap peralatan yang diberikan pemerintah tentu butuh perawatan, sehingga perlu untuk dijaga dan dipelihara bersama, agar bisa bertahan lama,” katanya.
Menurut dia, saat ini masih dalam suasana pandemi COVID-19 walaupun disebut secara angka menurun, tetapi juga jangan bebas dan lengah termasuk dunia Pendidikan.
Baca juga: Bunda PAUD HSS buka sosialisasi penguatan kapasitas PAUD
Disekolah juga jangan kendor, jangan longgar tetap pastikan anak-anak itu prokesnya dijaga. Banyak aspirasi dan rencana yang tidak terealisasi maupun tertunda, karena semua diarahkan ke penanggulangan COVID-19.
Dengan prokes plus vaksinasi diharapkan dapat membangun HSS seperti dulu. Untuk saat ini, vaksinasi di HSS mencapai kurang lebih 50 persen dengan target 70 persen diakhir Desember 2021 in.
"Adapun satu persennya nya mencapai 1800 orang, karena kita pemerintah itu menganggap kalau 70 penduduknya penduduknya sudah melakukan vaksinasi, Insya Allah proses penyebaran COVID-19 bisa terkendali,” katanya.