Kandangan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) memberikan penghargaan kepada 100 orang mahasiswa dan mahasiswi berprestasi yang telah menyelesaikan studi di perguruan tinggi, di Pendopo Bupati HSS.
Penghargaan ini diserahkan secara simbolis Bupati HSS, Achmad Fikry, kepada tiga orang perwakilan mahasiswa berprestasi yang berasal dari perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.
"Penghargaan ini merupakan penghargaan tahap II yang diberikan kepada mahasiswa dan mahasiswi berprestasi yang menyelesaikan tugas akhir dengan IPK minimal 3,25," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) HSS, H. Fajar Abdi, Selasa (14/12) kemarin.
Dijelaskan dia, pada tahap II Tahun 2021 ini, mahasiswa yang mendapat penghargaan sebanyak 100 orang, terdiri dari pascasarjana (S2) sebanyak tiga orang dengan penghargaan masing-masing sebesar Rp1,5 juta.
Baca juga: Bunda PAUD HSS buka sosialisasi penguatan kapasitas PAUD
Kemudian Sarjana Strata Satu (S1) sebanyak 91 orang dengan penghargaan masing-masing Rp1 juta, dan karya tulis ilmiah/D3 sebanyak enam orang dengan penghargaan masing-masing Rp750 ribu.
Ia juga mengatakan bahwa penyerahan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi juga motivasi dari pemerintah daerah, atas semangat para mahasiswa yang telah berhasil meraih prestasi akademik di bidangnya.
Bupati HSS, H Achmad Fikry dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangganya terhadap para mahasiswa, yang telah berhasil menyelesaikan studinya dengan hasil yang terbaik.
"Kami ucapkan selamat kepada anak-anak kami semua yang telah berhasil meraih prestasinya sehingga hari ini bisa mendapatkan penghargaan, walaupun nominalnya tidak terlalu besar, namun kami yakin hal tersebut bisa menjadi semangat bagi para anak-anak kita semua," katanya.
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa jangan terjebak degan euforia kelulusan, jalan masih panjang dan karena masih banyak hal yang perlu dihadapi di masa mendatang.
Baca juga: HUT ke-76 PGRI dan hari guru nasional PGRI diisi seminar dan aksi sosial
Ia berpesan, kepada para mahasiswa semua bahwa jangan pernah merasa malu berkreasi dan bekerja, sepanjang itu halal maka teruslah berkreasi dengan semangat yang tak pernah padam.
Serta juga tidak melupakan karena semua bahwa pencapaian yang telah diraih hingga saat ini merupakan buah hasil dari jasa dan ridho orang tua. Jangan pernah melupakan jasa orang tua yang telah berjuang menghantarkan hingga mampu menyelesaikan pendidikan.
Banyak perjuangan yang harus mereka lakukan untuk pendidikan anak-anaknya, banting tulang, peras keringat, ikhlas mereka lakukan untuk anak-anaknya, jadi jangan pernah melukai hati orang tua.
"Walaupun jasa mereka tidak akan pernah mampu untuk kita balas, namun setidaknya kebahagiaan harus selalu kita berikan untuk orang tua kita." katanya.