Kotabaru (ANTARA) - Tim persiapan daerah otonom baru (DOB) Kabupaten Tanah Kambatang Lima berkoordinasi dengan kalangan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan terkait rencana pengajuan pemekaran kabupaten baru tersebut.
Ketua TIM Persiapan DOB Kabupaten Tanah Kambatang Lima, Rabbiansyah, di Kotabaru, Senin mengatakan, kami ingin membangun jaringan, agar DPRD Provinsi bisa mengawal anggaran kajian DOB Tanah Kambatang Lima di Balitbangda anggaran 2022.
"Adapun anggaran yang dimohonkan untuk dikawal Legislator Provinsi asal Kotabaru ini sebesar Rp300 juta," katanya.
Sehingga anggaran kajian akademis untuk DOB Tanah Kambatang Lima lewat APBD-Tingkat 1 tidak terlewatkan tahun anggaran 2022.
Dengan demikian, 2022 Tim Kajian dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM) bisa bekerja, manakala nanti tidak bisa mendapatkan dana dari pihak ketiga.
Mudah-mudahan semua pihak dapat mendukung, terlebih lagi legislator tingkat provinsi, seperti komitmen anggota DPRD Kalsel Burhanudin untuk Tanah Kambatang Lima.
Selain menitipkan masalah DOB, Rabbiansyah juga meminta anggota DPRD Kalsel itu memfasilitasi pertemuannya dengan unsur pimpinan DPRD Provinsi KalSel.
"Sehingga kami bisa mendapatkan penjelasan secara utuh, terkait perkembangan DOB Tanah Kambatang Lima, minimal mengetahui apa saja yang menjadi syarat sebelum mengajukan secara resmi sekitar Desember 2021," terang dia.