Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, mengalokasikan dana Rp500 juta pada perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2015 untuk mendukung kegiatan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di `Bumi Saraba Kawa` ini.
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani di Tanjung, Kamis mengatakan, kalangan LSM akan diberi peran dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat salah satunya mengubah pola pikir petani karet agar bisa memproduksi karet olahan sit angin.
"Dalam APBD perubahan rencananya dialokasikan dana Rp500 juta untuk LSM yang digunakan bagi kegiatan pemberdayaan masyarakat, untuk teknisnya kita serahkan kepada Forkot LSM," jelas Anang.
Keterlibatan LSM dalam program pemberdayaan masyarakat ini ungkap Anang sebagai wujud pemerintah daerah untuk berbagi peran bagi
menyukseskan program pembangunan sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Anang bahkan meminta ada pertemuan rutin tiap dua bulan sekali dengan kalangan LSM di Tabalong untuk membangun komunikasi dan ajang saling terbuka demi kemajuan daerah.
Sebelumnya LSM Tabalong menggelar pertemuan dengan Bupati terkait laporan hasil kegiatan peningkatan wawasan 26 anggota Lembaga Sosial Masyarakat ke Balikpapan (Kalimantan Timur).
Pertemuan yang dipimpin Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Tabalong, Martoyo ini membahas pengelolaan kebersihan kita serta bantuan program CSR dari swasta.
Perwakilan LSM Tabalong, Erwansyah mengusulkan agar pengelolaan sampah di kabupaten paling utara Kalsel ini bisa melibatkan pihak ketiga seperti halnya di Kotamadya Balikpapan.
Termasuk pelaksanaan program CSR dari perusahaan bisa lebih efektif atau sesuai kebutuhan di masyarakat dan bisa dikelola oleh lembaga independen.