Banjarmasin (ANTARA) - Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Supian HK mengharapkan pemerintah memperhatikan nasib anak-anak korban COVID-19.
"Perhatian tersebut dalam memaknai peringatan ke-76 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia," ujar wakil rakyat Kalsel bergelar sarjana hukum, magister hukum serta mendapat gelar doktor kehormatan itu di Banjarmasin, Senin (16/8) siang.
"Oleh karena itu, kita harapkan melalui Kementerian Sosial Republik Indonesia, pemerintah pusat dapat memperhatikan nasib anak-anak yang orang tua mereka korban COVID-19," tegasnya.
Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel V/Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong itu mengaku prihatin dengan nasib anak-anak yang orang tua mereka merupakan korban COVID-19.
"Mereka (anak-anak korban COVID-19) tersebut tidak cuma sekedar mendapatkan bantuan biasa yang mungkin sudah banyak orang melupakan. Tetapi persoalan pendidikan dan masa depan mereka," ujar anggota DPRD Kalsel dua periode itu.
Dalam jumpa pers dengan wartawan/anggota Press Room DPRD Kalsel itu, politikus senior Partai Golkar tersebut juga mengharapkan dalam momentum peringatan ke-76 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia agar pemerintah memberikan bantuan kepada para veteran pejuang.
"Memang para veteran pejuang kemerdekaan Indonesia itu sudah mendapatkan uang bulanan. Tetapi tidak salah kalau mereka mendapatkan bantuan pada momentum peringatan hari kemerdekaan," ujar laki-laki kelahiran Rantau Bujur HSU Tahun 1957 tersebut.
"Bantuan kepada para veteran pejuang tersebut sebagai tanda hormat atau penghargaan kita atas jasa-jasa pendahuluan itu," demikian Supian HK.