Pemerintah Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan mengharapkan sosialisasi konversi minyak tanah ke gas elpiji dilakukan secara berjenjang.
"Sosialisasi itu dilakukan secara nyata melalui camat kemudian lurah dan seterusnya," ungkap Wali Kota Banjarmasin H Muhidin kepada wartawan, Selasa.
Selama ini hanya ada laporan bahwa sosialisasi telah dilakukan pihak konsultan konversi, namun dengan adanya sosialisasi terbuka tingkat pejabat camat dan lurah maka sosialisasi diharapkan dapat berjenjang.
Seluruh pejabat camat dan lurah di Kota Banjarmasin telah mendengarkan sosialisasi konversi minyak tanah ke gas, sehingga diharapkan dapat mensosialisasikan hal tersebut ke tingkat ketua rukun tetangga.
Namun demikian sosialisasi melalui unsur tokoh atau organisasi masyarakat juga sangat penting karena tokoh atau organisasi masyarakat memiliki anggota.
Oleh sebab itu, lembaga swadaya masyarakat serta tokoh masyarakat perlu dirangkul dalam proses sosialisasi konversi minyak tanah ke gas elpiji ini, tegas orang nomor satu di jajaran pemerintah Kota Banjarmasin itu.
Sebelumnya Pemerintah Kota Banjarmasin melakukan pemanggilan terhadap konsultan konversi minyak tanah ke gas elpiji karena pelaksanaan sosialisasi yang harus dilakukan pihak konsultan.
Pihak konsultan juga harus dapat menunjukkan surat persetujuan warga yang mengikuti sosialisasi agar mau kelaksanakan program konversi minyak tanah ke gas elpiji.
Sebelumnya Sekda Kota Banjarmasin, H Zulfadli Gazali menyatakan, warga masyarakat ibukota Kalsel nampaknya masih membutuhkan sosialisasi konversi minyak tanah ke gas elpiji.
Karena mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan itu, khawatir akan kemungkinan timbul permasalahan baru di masyarakatnya, tanpa sosialisasi berkelanjutan dan mantap.
Pasalnya baru sebagian warga "kota seribu sungai" Banjarmasin tersentuh atau mengetahui sosialisasi konversi minyak tanah ke gas elpiji, karena masih perlu sosialisasi lanjutan agar seluruh masyarakat memahani.
Ia mengungkakan, hingga saat ini sosialisasi yang diharapkan pemkot Banjarmasin terhadap masyarakat belum terpenuhi sehingga program tersebut mengalami hambatan.
Namun jika target sosialisasi konversi minyak tanah ke gas tersebut sudah tercapai maka program Pemerintah Pusat itu dapat dilaksanakan dengan dukungan penuh pemerintah Kota Banjarmasin, demikian Zulfadili.(her/B)
Sosialisasi Konversi Mitan Berjenjang
Kamis, 5 Mei 2011 6:30 WIB