Batulicin (ANTARA) - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, meluncurkan program "Zoho Form" atau aplikasi guna mempermudah bagi calon pengunjung Perpustakaan yang hendak meminjam buku sebagai referensi.
"Aplikasi ini diluncurkan untuk mempermudah dan meningkatkan minat baca buku bagi masyarakat masekipun dalam kondisi pandemi COVID-19," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tanah Bumbu, Ambo Sakka di Batulicin, Selasa.
Dia mengtakan, keungguolan aplikasi tersebut calon pengunjung yang hendak meminjam buku tidak perlulagi antri atau menumnggu lama saat meminjam buku.
Yang bersangkutan tinggal mengisi formulir biodata yang bersangkutan dan mengisi nama judul buku yang diperlukan pada aplikasi tersebut melalui Hand Phone.
Selanjutnya petugas akan menginput dan mencarikan buku yang dimaksut di Perpustakaan, apabila sudah dapat maka petusa akan memberikan kabar kepada yang bersangkutan untuk mengambil buku tersebut.
Masa tengggang pinjam buku selama satu pekan, apabila sudah habis masa pinjamnya yang bersangkutan diperbolehkan untuk memperpanjang masa pinjam tersebut. Namun jika yang bersangkutan menghilangkan buku yang dipinjam harus mengganti sesuai buku yang dipinjam atau diganti dengan uang.
"Kini Perpustakan Tanah Bumbu memiliki buku sekitar 36.000 eksemplar lebih dari 16.000 ribu judul dari kategori ilmu pendidikan, hukum, pertanian, kesehatan dan lain sebagainya," kata Ambo.
Untuk emningkatkan jumlah pembaca, pihaknya juga melakukan inovasi lain seperti perpustaakan keliling di beberapa titik pusat keramaian seperti taman wisata dan ruang terbuka hijau.
"Kami juga memberikan kelonggaran kepada pihak sekolah yang belum memiliki perpustakaan untuk mengajukan pinjaman buku untuk di bawa kesekolahan masing-masing," pungkasnya.