Tim Prabowo - Hatta Optimistis Menang
Jumat, 4 Juli 2014 15:38 WIB
bergabungnya Partai Demokrat dengan koalisi `Merah Putih` yang merupakan gabungan partai politik (parpol) pendukung Prabowo - Hatta, maka rasa optimis kami bertambah,"
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Ketua Harian Tim Kampanye Daerah Kalimantan Selatan Prabowo - Hatta, yaitu H Abidin HH menyatakan, tetap optimistis pasangan capres dan cawapres nomor urut satu (1) tersebut menang di provinsinya.
"Apalagi bergabungnya Partai Demokrat dengan koalisi `Merah Putih` yang merupakan gabungan partai politik (parpol) pendukung Prabowo - Hatta, maka rasa optimis kami bertambah," ujarnya di Banjarmasin, Jumat.
Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kalsel itu tetap menargatkan perolehan suara untuk pasangan Prabowo - Hatta sebanyak 70 persen di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut.
Ia menyatakan, tidak khawatir dengan tim pemenangan pasangan Jokowi - JK di Kalsel yang banyak memasang spanduk sosialisasi serta ajakan kepada masyarakat agar memilih capres dan cawapres nomor urut dua tersebut.
"Biarlah mereka memasang spanduk atau baliho berapapun banyaknya, merupakan hak mereka. Kita tak boleh dengki," ujar Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kalsel itu.
"Walau spanduk dan baliho Jokowi - JK menyebar dimana-mana, namun masyarakat sudah tahu dan mereka tetap akan memilih pasangan Prabowo - Hatta," lanjut Bendahara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) tersebut.
Pendapat senada dari Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalimantan Selatan Ibnu Sina, seraya menyatakan, pihaknya akan mengerahkan semua perolehan suara partainya ketika Pemilu legislatif lalu kepada pasangan Prabowo - Hatta.
"Bila semua perolehan suara parpol koalisi Merah Putih saat Pemilu legislatif (pileg) lalu itu dikerahkan ke Prabowo - Hatta, maka pasangan capres dan cawapres nomor urut satu tersebut, betul-betul akan menjadi nomor satu/pemenang," katanya.
Koalisi Merah Putih gabungan dari Partai Gerindra, Partai Golkar, PPP, PKS, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Bulan Bintang (PBB), kemudian ditambah Partai Demokrat yang bergabung tujuh hari menjelang pilpres dan pilwapres. ***1***
Nurul H
(T.KR-SHN/B/N005/N005) 04-07-2014 15:38:08