Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, siap menjadi sebuah kota yang maju dengan basis budaya sebagai landasan pembangunan menuju kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Hal tersebut dikatakan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Ogi Fajar Nuzuli saat membuka dialog seni, budaya dan kemasyarakatan yang diikuti puluhan peserta di Aula Gawi Sabarataan Pemkot Banjarbaru, Kamis.
"Banjarbaru "kaya" akan budaya baik penduduk yang berasal dari beragam suku dan agama, juga budaya dan adat istiadat yang dimiliki setiap penduduk sehingga semua itu menjadi modal membangun kota," ujarnya.
Ia mengatakan, banyaknya penduduk dari beragam suku dan agama membuat kota berjuluk indah, damai, aman dan nyaman (Idaman) itu, "kaya" dengan keanekaragaman budaya yang semakin memberi warna kota tersebut.
Kondisi itu, kata dia, berdampak pada percepatan pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat perkotaan seperti pusat-pusat perbelanjaan, perhotelan, perumahan hingga proyek infrastruktur kota.
"Semua itu, menjadi indikator sebuah kota yang semakin berkembang sehingga diperlukan strategi pembangunan sehingga terjadi pemerataan yang diharapkan berdampak pada semakin majunya sebuah kota," ungkapnya.
Menurut dia, pembangunan yang dilaksanakan harus melihat potensi, kekayaan arsitektur hingga budaya lokal sehingga perencanaan pembangunan kota terwujud menjadi sebuah kota yang memiliki identitas.
"Setiap potensi dan kekayaan arsitektur dan budaya lokal harus diperhatikan karena jika diabaikan maka pembangunan dan perkembangan kota bisa kehilangan arah hingga mengikis nilai dan budaya lokal," ujarnya.
Ditekankan, identitas Banjarbaru yang dihuni beragam suku dan memiliki ragam budaya harus dijaga dan terus dipertahankan sehingga tidak tergerus perkembangan dan kemajuan yang mengarah modernisasi.
Oleh karena itu, lanjut dia, seni dan budaya memegang peranan penting dalam memajukan pembangunan sehingga setiap potensi budaya baik tradisional maupun modern harus dijadikan aset bagi pembangunan.
"Setiap potensi budaya harus bisa dijadikan aset pendukung pembangunan termasuk memperkaya khasanah bidang industri kreatif sehingga Banjarbaru semakin maju dengan budaya lokal yang dipertahankan," katanya.