Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (PBB) Malam Sabat Kaban mengharapkan, Pemilihan Umum tahun 2014 merupakan kebangkitan dan kemenangan kekuatan Islam.
"Untuk itu kita harus berjuang lebih maksimal lagi agar bisa memenangkan Pemilu 2014," ajaknya pada Rapat Koordinasi (Rakor) Partai Bulan Bintang (PBB) Kalimantan Selatan (Kalsel) di Banjarmasin, Rabu.
Ia mengungkapkan, sejak Pemilu pertama tahun 1955 atau sampai 10 kali pelaksanaan pesta demokrasi di Indonesia, partai politik (parpol) Islam atau yang berbasis ke-Islam-an, tidak pernah menang.
"Sebanyak sepuluh kali Pemilu di tanah air kita, yang menang adalah kekuatan atau golongan nasionalis. Padahal mayoritas penduduk Indonesia Islam," tandas mantan Menteri Kehutanan tersebut.
Sebab itu, dia meminta, para pengurus serta kader dan calon anggota legislatif (caleg) dari PBB agar tetap bertekad bulat, "sekali PBB tetap PBB".
"Itu artinya dalam memilih wakil rakyat, baik tingkat kabupaten/kota maupun provinsi dan pusat harus tetap konsisten, yaitu memilih orang dari PBB sendiri," pintanya.
"Konsistensi itu penting, untuk mencapai ambang parlemen, terutama pada tingkat pusat, sehingga PBB tetap eksis atau ada di tengah-tengah masyarakat Indonesia," lanjutnya.
Mengenai Kalsel yang terdiri 13 kabupaten/kota dan kini berpenduduk lebih empat juta jiwa, dia berkeyakinan, pada Pemilu 2014 masyarakat banyak memberikan pilihan kepada PBB.
"Pilihan itu wajar dan cukup beralasan. Karena sebagai parpol berasaskan Islam dan berbasiskan pada umat Islam, PBB ingin membangun umat Islam," ujarnya di hadapan ratusan calegnya.
"Karena umat Islam juga sadar, tak ingin selamanya dalam kemiskinan, sebagaimana pernyataan politikus masa lalu, yaitu `sekali merhain tetap merhain` (sebab pengertian merhain sama dengan masyarakat kelas bawah)," lanjutya.
Oleh sebab itu pula, PBB tak mengenal kalah dan lelah dalam berjuang, sepanjang ingin menegakkan kebenaran dan keadilan, serta kepastian hukum, demikian MS Kaban.
Rakor tersebut berlangsung di kediaman Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PBB Kalsel H Pangeran Ibrahim, di Banjarmasin, dan malamnya dilanjutkan deklarasi/ikrar bersama caleg parpol berlambang bulan bintang itu, untuk tidak melakukan politik uang pada Pemilu 2014.