PUI PHLB dan IBT ULM gelar aksi peduli Covid-19

Banjarbaru (ANTARA) - Pusat Unggulan Iptek: Pusat Inovasi Teknologi Komersialisasi Manajemen: Hutan dan Lahan Basah (PUI PHLB) dan Inkubator Bisnis Teknologi (IBT)
Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berpartisipasi dalam pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19 dengan menggelar kegiatan sosial membagikan "hand sanitizer" atau pembersih tangan dan cairan disinfektan berbahan herbal kepada masyarakat di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu.

Kegiatan itu juga dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Surat Edaran Rektor Nomor 1366/UN8/KP/2020 tanggal 1 April 2020 tentang “Langkah-Langkah Pencegahan COVID-19” khususnya dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat yang lebih membutuhkan di sekitar tempat tinggal atau di sekitar areal kampus.

Selain itu, kegiatan juga dilaksanakan agar PHLB & IBT ULM dapat menjadi bagian masyarakat yang berperan aktif, kreatif dan inovatif dalam rangka ikut berperan serta mengatasi permasalahan yang dihadapi Bangsa Indonesia saat ini, bahkan permasalahan dunia.

Dalam aksi sosial itu, tim peneliti PHLB & IBT ULM dipimpin Prof Dr Ir H Yudi Firmanul Arifin membagikan berbagai produk yang dihasilkan oleh para tenant, mahasiswa, dosen dan peneliti dari PHLB & IBT ULM, terutama produk-produk minuman dan makanan herbal (seperti: madu, susu kelor (Moringa), teh kayu manis, serbuk instant (bajakah, pasak bumi, kayu manis), biscuit kayu manis serta produk kesehatan berbahan alami (dari hasil hutan bukan kayu), seperti: handsanitizer berbahan herbal (kayu manis), desinfektan alami dari ekstrak limbah kayu manis & cuka kayu galam, serta parfum atau pembersih helm & sepatu.

"Diharapkan produk-produk yang dihasilkan tersebut dapat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan & kebersihan masyarakat, terutama dalam usaha memerangi Covid-19," terang Yudi.

Adapun sasaran dalam kegiatan ini kelompok masyarakat dan tempat yang paling terdampak seperti para pengemudi ojek online, tenaga paramedis, rumah ibadah serta masyarakat marginal seperti buruh lepas harian, seperti buruh, pemulung, tukang becak dan sebagainya.

Untuk para pengemudi ojek online, dibagikan paket handsanitizer, masker, parfum helm serta minuman susu kelor, untuk tenaga paramedis di RS Idaman Banjarbaru diberikan bingkisan paket herbal (madu, susu, biskuit, teh & instant herbal).

Sementara itu disinfektan dan alat semprotnya dibagikan ke beberapa rumah ibadah, sedangkan paket sembako untuk masyarakat marginal.

Titik kegiatan adalah di Banjarbaru, sekitar Kampus Banjarbaru, Simpang IV, Pasar Banjarbaru, Lapangan Murjani, Jalan Trikora. Agar tidak menimbulkan kerumunan maka aksi dilakukan dengan langsung mendatangi sasaran. Aksi juga dilaksanakan dengan tetap mematuhi peraturan sosial distancing.

Yudi yang juga menjabat Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Humas ULM mengharapkan, dari digelarnya aksi ini, PHLB & IBT ULM selain dapat berperan dalam membantu masyarakat dalam perang melawan virus Covid-19.

"Produk-Produk dari PHLB & IBT ULM berupa handsanitizer, desinfektan, minuman dan makanan herbal telah siap diproduksi bagi masyarakat yang membutuhkan," pungkasnya.