Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin Ikhsan Al-Haq mengungkapkan, tidak ada kegiatan kemeriahan malam tahun baru yang diselenggarakan pemerintah di ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan itu.
Pasalnya, kata dia, di Banjarmasin, Selasa, tidak ada anggaran untuk menyelenggarakan agenda tersebut, terlebih perintah wali kota agar malam tahun baru tidak ada kegiatan hura-hura.
"Kalau pun ada masyarakat ingin menggelar kegiatan kemeriahan, harus izin wali kota," ucapnya.
Baca juga: Jembatan Ampera ditutup pada malam pergantian tahun
Sebagaimana surat edaran wali kota tentang Penyambutan tahun baru 2020 Masehi di Kota Banjarmasin, di antaranya diimbau warga untuk mengutamakan pelaksanaan kegiatan keagamaan disetiap tempat ibadah sesuai ajaran agama masing-masing, serta kegiatan yang bermanfaat lainnya yang mempererat silaturahmi dengan seluruh warga di lingkungan tempat tinggal.
Selain itu, diminta seluruh warga juga untuk menjaga ketertiban, keamanan dan kebersihan selama melakukan kegiatan maupun acara selama pergantian tahun, serta tidak menyalakan atau membakar kembang api dan melakukan kegiatan hura-hura yang dapat mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar.
"Jadi jelas sudah tidak ada kemeriahan dalam penyambutan tahun baru ini," paparnya.
Meski demikian, kata Ikhsan, pengunjung luar daerah yang datang ke Banjarmasin tetap meningkat, sesuai laporan penginapan yang dinyatakan full atau penuh pada saat ini.
"Jumlahnya kita memang belum tahu pasti, tapi hotel-hotel dinyatakan full yang menginap," ujarnya.
Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI awali pemantauan wilayah
Dia menyatakan, Banjarmasin selalu memiliki daya tarik untuk dikunjungi setip malam tahun baru, meski tidak ada kegiatan khusus.
"Karena kan banyak yang menghabiskan malam tahun baru dengan kumpul di siring sungai Martapura," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin Ichwan Nor Khaliq menyatakan, pada malam tahun baru ini tidak ada juga ditetapkan lokasi car free night.
"Sehingga kita tidak ada penutupan jalan," tegasnya.
Namun demikian, pengaturan lalu lintas pada malam tahun baru ini juga ditingkatkan, bahkan Dishub Kota Banjarmasin menurunkan sebanyak 200 personel.