Banjarmasin (Antaranews Kalsel) – Pucuk Pimpinan Korem 101 Antasari Kolonel (Inf) Herindra mendapat promosi jabatan sebagai Wakil Komandan Jenderal Korp Pasukan Khusus (Wadanjen Kopasus) yang bermarkas di Cijantung Jakarta Timur.
Menurut Herindra di Banjarmasin, Selasa, dia efektif menjadi Wadanjen Kopasus setelah dilantik di Markas Kopasus Cijantung Jakarta Timur pada 8 Juli 2013 lalu.
"Sehingga saat ini saya memegang dua jabatan pada institusi TNI yang sangat berbeda," katanya.
Menurut dia, dalam satu minggu terakhir dia selalu mendapat laporan dari dua instituasi TNI yang sangat berbeda karakteristiknya, Korem 101 Antasari dan Kopasus.
Menurut komandan yang akan segera meraih pangkat menjadi Brigadir Jendral tersebut, selama di Kalimantan Selatan bukan hanya pengembangan ilmu militer yang di dapat namun juga ilmu agama, karena daerah ini memiliki kehidupan yang sangat agamis.
Sebelumnya, Kolonel (Inf) Herindra menjabat sebagai Komandan Korem 101 Antasari menggantikan Kolonel (Inf) Komaruddin S selama satu tahun satu bulan sembilan hari.
Serah terima jabatan Komandan Korem 101 Antasari sendiri akan di lakukan dari Kolonel (Inf) Herindra kepada Kolonel (Inf) Suharjono di Kodam VI Mulawarman Balikpapan yang akan di pimpin Pangdam Mayjen TNI Dicky Wainal Usman pada 24 Juli 2013.
Gubernur Kalimantan Selatan Rudy Ariffin pada acara pisah sambut di Mahligai Pancasila, Senin malam mengatakan, Kolonel Herindra turut berperan menjaga suasasna Kalsel tetap kondusif dalam kebersamaan antara pemerintah daerah, TNI dan Polri.
"Selama ini peran serta Korem 101 Antasari dalam menjaga keamanan dan Kalsel tetap kondusif sangat besar, saya berharap kondisi ini terus terjaga sampai kapanpun," katanya.
Sementara itu, Herindra bakal digantikan oleh Kolonel (Inf) Suharjono yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perencanaan (Asrendam) Kodam VII Wirabuana Makassar.
Sebelum menjabat Asrendam VII Wira Buana, Kolonel (Inf) Suharjono tidak asing bagi masyarakat Kalimantan, karena pernah bertugas di beberapa institusi TNI di Kalimantan Timur dan Tengah.
Seperti di Kodam VI Tanjungpura, Danyon 611 Samarinda, Kasiter Korem Samarinda, Dandim di Kuala Kapuas, Kasrem di Palangkaraya hingga akhirnya menjadi Asrendam VII Wirabuana Makassar.
Dalam acara pisah sambut Danrem 101 Antasari tersebut, Kolonel (Inf) Herindra menerbitka buku Berbakti untuk Kalimantan Selatan.
Sebuah buku yang menceritakan tentang sejarah dan profil Korem 101 Antasari, peran serta TNI di berbagai bidang dalam menunjang pembangunan daerah, harapan dan renungan serta dokumentasi foto kegiatan.