Paringin (ANTARA) - Anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, sampaikan kritik dan saran kepada pemerintah kabupaten berjuluk "Bumi Sanggam", Selasa.
Disampaikan Hj Srie Huriyati, hal pertama yang menjadi perhatian Fraksi PPP yakni terkait penumpukan pegawai tenaga honorer di Dinas Perpustakaan Kabupaten Balangan, sehingga dikhawatirkan hanya membuang anggaran serta tidak bekerja sesuai dengan ketentuan yang ada.
"Dimana terdata yakni sebanyak 89 orang tenaga honorer menumpuk di Dinas Perpustakaan Kabupaten Balangan, sementara di Instansi lainnya masih membutuhkan tambahan tenaga honorer. Agar tidak menyia-nyiakan anggaran, sebaiknya diberdayakan di instansi lain," ungkapnya.
Selain itu terkait tunggakan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) asrama Mahasiswa Balangan di Yogyakarta, Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp25 juta lebih, agar segera diselesaikan.
"Hal ini bisa menjadi persoalan dan kendala bagi para Mahasiswa asal Balangan yang ada di Yogyakarta, kita harap Pemerintah Kabupaten Balangan segera menyelesaikan hal tersebut," tuturnya.
Diutarakan Srie sapaan akrabnya, bahwa pihaknya tidak henti – hentinya selalu mengingatkan kepada pemerintah daerah agar kebijakan anggaran keuangan selalu diarahkan kepada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat banyak.
Fraksi PPP - Selesaikan tunggakan PBB asrama mahasiswa Balangan di Yogyakarta
Rabu, 12 Juni 2019 4:57 WIB
Hal ini bisa menjadi persoalan dan kendala bagi para Mahasiswa asal Balangan yang ada di Yogyakarta, kita harap Pemerintah Kabupaten Balangan segera menyelesaikan hal tersebut