Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Syaripudin berpendapat, tanpa pemberitaan publik atau masyarakat tidak akan mengetahui kegiatan-kegiatan dewan yang menjadi wakil-wakil mereka di lembaga legislatif.

Bang Din (sapaan akrab terhadap M Syaripudin) mengemukakan itu saat pertemuan dengan anggota DPRD serta Sekretariat Dewan (Setwan) Jawa Tengah (Jateng) di Semarang, Selasa siang.

Oleh sebab itu, menurut politikus muda Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut, hubungan atau kerja sama antara media massa dengan DPRD Kalsel, baik secara perorangan maupun kelembagaan.

Sementara Kepala Bagian Tata Usaha, Protokoler dan Kehumasan Setwan Kalsel Riduansyah MAP menambahkan, studi komparasi ke Setwan Jateng untuk peningkatan kapasitas staf sekretariat dan anggota Press Room DPRD Kalsel.

Oleh karena itu, dalam studi komparasi Setwan Kalsel menyertakan wartawan yang meliput di DPRD Kalsel atau anggota Press Room setempat, lanjutnya.

Sedangkan dalam penyambutan rombongan Setwan Kalsel tersebut, Wakil Ketua Komisi C DPRD Jateng Sriyanto Saputro selain menyatakan terima kasih, juga menginformasikan, lembaganya akan membawa jurnalis mereka buat penyegaran keluar daerah.

Kemudian anggota Komisi A DPRD Jateng Sucipto yang mantan Pemimpin Surat Kabar Wawasan Semarang menambahkan dengan mengingatkan, agar jurnalis jangan meninggalkan kaedah-kaedah dalam Kode Etik Jurnalistik.

"Oleh karena itu dalam membuat berita atau karya jurnalistik harus memperhatikan keseimbangan antara kecepatan dengan keakuratan dan antara akurasi dengan aktualias," lanjutnya.

Mengakhiri pertemuan antara rombongan Setwan Kalsel dengan anggota DPRD dan Setwan Jateng tersebut tukar menukar cinderamata, serta foto bersama.
Foto bersama rombongan Setwan Kalsel bersama anggota Press Roomnya sehabis pertemuan dengan anggota DPRD dan Setwan Jateng di Semarang, Selasa (10/3) siang. (Istimewa/Andre) juga

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020