Kementerian Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan alat selam kepada Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Padaidi Desa Teluk Tamiang, Kecamatan Pulau Laut, Tanjung Selayar, Kabupaten Kotabaru.


Bantuan yang diserahkan Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Pontianak ini untuk meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap konservasi jenis ikan yang dilindungi serta ekosistemnya.

"Pemerintah berupaya mendorong peran serta masyarakat dalam pelestarian, perlindungan, dan pemanfaatan jenis ikan yang dilindungi serta ekosistemnya, yaitu dengan cara mendukung dan mengapresiasi Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi atau KOMPAK," ujar Kepala BPSPL Pontianak Getreda Melsina Hehanussa, Kamis.

Baca juga: Kotabaru susun standar harga barang dan jasa 2020

Penetapan Pokmaswas Padaidi sebagai salah satu kelompok yang mendapatkan bantuan telah melalui prores panjang, dari pengusulan kelompok, pengajuan proposal, verifikasi hingga penetapan kelompok sebagai penerima bantuan. "Bantuan ini dapat mempermudah tugas-tugas pokmaswas yang telah berjalan, serta dapat menjadi bernilai guna,” tambah Getreda.

Adapun bantuan yang diberikan terdiri atas dua set BCD, dua tabung, dua weight belt, 12 pemberat, sepuluh masker, sepuluh snorkel, sepuluh fin, satu tas penyimpanan alat selam, serta sepuluh life jacket.

Baca juga: Rosyid putra Kotabaru bisa bersaing di Mubadala Petroleum

Sementara itu, Kepala Desa Teluk Tamiang Borahim menyambut baik bantuan yang diberikan ini. Ia berharap anggota Pokmaswas lebih terpacu semangatnya dan semakin giat lagi dalam melaksanakan tugas. "Mudah-mudahan bantuan ini juga bisa bermanfaat untuk mendukung Desa Teluk Tamiang sebagai destinasi wisata dengan potensi alam bawah lautnya," ucapnya.

Baca juga: Mamake Mount to be paragliding tour place in S Kalimantan

Selain untuk mendukung tugas pengawasan, alat-alat tersebut juga dapat disewakan bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan bawah laut Desa Teluk Tamiang.

Pewarta: M. Shohib

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019