Video - ANTARA News Kalimantan Selatan

Feature - Desa Belangian, Wajah Geopark Meratus diakui UNESCO Bagian 2

Desa Belangian, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menjadi salah satu destinasi Geopark Meratus yang telah diakui sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp).

Nama Belangian terbentuk dari dua suku kata, balai yang berarti tempat pertemuan, dan nian yang berarti kecil. Penyebutan itu mencerminkan akar budaya lokal serta semangat kebersamaan masyarakat yang hidup berdampingan dengan alam Meratus.

Desa ini menawarkan panorama alam yang indah, pepohonan besar menjulang menjadi simbol kelestarian hutan. Lanskap hijau dan aliran sungai yang membelah kawasan menambah daya tarik ekowisata sekaligus menjadi ruang belajar tentang kekayaan geologi dan ekologi Kalimantan Selatan.

Selain kekayaan alam, Belangian juga mengembangkan ekonomi kreatif melalui UMKM sasirangan. Produk tekstil khas Banua ini dibuat dengan memanfaatkan hasil alam, teknik ramah lingkungan seperti Eco Print digunakan untuk menghasilkan karya yang berkarakter, berkelanjutan, dan memperkenalkan identitas lokal ke tingkat global.

Pengakuan UGGp menjadikan Belangian sebagai desa wisata sekaligus ruang edukasi dan promosi budaya. Kehadiran desa tersebut memperkuat narasi bahwa Geopark Meratus adalah perpaduan antara warisan geologi, kreativitas masyarakat, dan masa depan yang lebih hijau serta inklusif. (Abdul Hakim/Andre Mardiansyah/Basim/Hayatun Nufus/Taufik Ridwan/Imam Hanafi)