Banjarmasin (ANTARA) - Para peserta seleksi calon anggota Polri yang kerap disebut Casis (Calon siswa) untuk Bintara mulai menjalani pemeriksaan kesehatan di Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri Polda Kalsel, Jumat (5/4).
Dalam tahapan yang dipimpin Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr Erwinn Zainul Hakim itu, casis harus melewati sejumlah pos pemeriksaan.
Di antaranya pemeriksaan tensi dan nadi, THT KL, gigi dan mulut, tinggi badan dan berat badan, visus dan mata, BTW (buta warna) serta pemeriksaan fisik secara keseluruhan.
"Pemeriksaannya dengan sistem ban berjalan di setiap pos dengan dibagi perkelompok sebanyak 15 casis," kata Erwinn.
Erwinn juga menegaskan, proses tes berjalan sangat transparan. Dimana pemeriksaan kesehatan langsung diumumkan pada hari yang sama dan peserta bisa melihat masing-masing hasilnya.
Sebelumnya dalam rekrutmen calon anggota Polri tahun ini, telah dilaksanakan penandatanganan Pakta Integritas on The Road (Pinter) Polri 2019 di GOR Hasanuddin HM Banjarmasin, Minggu (24/3).
Kapolda menyatakan, semua telah berkomitmen untuk melaksanakan program seleksi dengan cara-cara yang bersih dan fair, sehingga didapatkan calon-calon terbaik dari pemuda-pemudi Kalimantan Selatan yang nantinya akan mengawaki Polri di masa depan.
Sementara Karo SDM Polda Kalsel Kombes Pol Defrian Donimando mengatakan, seleksi calon anggota Polri mengacu pada prinsip Betah (bersih, transparan, akuntabel dan humanis) serta clear and clean.
Para panitia rekrutmen sudah disumpah dan diawasi oleh pengawas internal dan eksternal. Mereka juga sudah menandatangani pakta integritas. Sehingga diharapkan para calon, orang tua, wali, dan pihak-pihak yang terlibat untuk berkompetisi secara fair.
