Barabai, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tapin melakukan studi banding ke Hulu Sungai Tengah (HST) dalam rangka belajar tentang retribusi daerah terutama tentang pengelolaan parkir dengan sistem portal.
Rombongan SOPD Pemkab Tapin yang dipimpin staf ahli bidang Pemerintahan, Politik, Hukum dan HAM Alfian Yusuf diterima langsung oleh jajaran kepala SOPD di lingkungan Pemkab HST yang dipimpin Asisten Bidang Administrasi dan Umum H Ehwan Rijani di Auditorium Pemkab HST, Selasa (15/1).
H Ehwan Rijani merincikan gambaran umum dan perbandingan pengelolaan parkir semasa dilaksanakan secara manual dengan secara aplikasi portal, dimana tentu saja pengelolaannya jauh menjadi lebih baik, seperti di RSHD Barabai maupun di Pasar Keramat.
Menurutnya, dari segi pendapatan tentu saja lebih meningkat drastis dengan pengelolaan parkir secara aplikasi portal, mudah terverifikasi dan jelas.
"Pada awal pelaksanaan, penggunaan parkir secara aplikasi portal ini tentu saja mendapat tantangan dan keberatan dari masyarakat, terutama para pedagang di pasar dan para pengunjung serta keluarga pasien di RSHD," jelasnya.
Namun, berkat konsisten dan kekompakan dari seluruh jajaran pemerintahan dan aparat serta penjelasan serta sosialisasi yang selalu berulang-ulang dilaksanakan kepada masyarakat, maka tahun kedua pelaksanaan parkir secara aplikasi ini membuahkan hasil bahkan melebihi.
Sementara itu staf ahli dari Pemkab Tapin Alfian Yusuf dalam sambutannya lebih menitikberatkan pembelajaran dan payung hukum tentang pengelolaan retibusi parkir itu, termasuk untuk pengelolaan di rumah sakit.
Selain itu, para petugas, pengawas dan pengatur parkir yang nota bene lebih dikenal dengan istilah preman parkir tak luput dari pertanyaan rombongan Pemkab Tapin, terkait tentang teknis penggajihan atau upah mereka dan cara menertibkan sesama mereka sendiri.
Cukup banyak lagi pertanyaan yang diajukan jajaran Pemkab Tapin kepada jajaran SOPD terkait di Pemkab HST terutama permasalah teknis dan lainnya serta kegiatan juga di isi dengan dialog dan dilanjutkan tukar cinderamata antar kabupaten yang diakhiri dengan makan siang bersama.
Baca juga: HST raih adipura keenam karena mampu meningkat perekonomian masyarakat
Baca juga: Warga Pemangkih miliki jembatan cable stayed
Baca juga: Barabai waspada banjir, satu jembatan rusak berat terhantam bongkahan bambu