Warga kawasan Kaca Piring RT 2 Kelurahan Kertak Baru Ilir, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, keberatan atas keberadaan gedung sarang walet di lingkungan tempat tinggal mereka.
Gedung sarang walet benar-benar menganggu, bahkan pengelolanya ada yang menambah bangunan sarang waletnya tanpa melapor warga sekitarnya, kata Ketua RT setempat Ramdani di Banjarmasin, Senin.
"Ini benar-benar sudah sangat keterlaluan, karena tidak menghargai warga yang tinggal di sini, tentunya bangunan itu juga jelas melanggar peraturan," ujar Ramdani.
Menurutnya, warga sudah melaporkan masalah keresahannya ini ke instansi terkait di Pemkot Banjarmasin beberapa kali. Dan rencananya akan kembali melaporkannya.
"Misalnya tidak direspon juga kali ini, jalan treakhir akan kita unjuk rasa," tegasnya.
Keberatan warga selain bunyi burung yang membuat bising warga juga gangguan kesehatan, selain itu pula 90 persen sarang walet yang ada di lingkungan tersebut tak ada sedikitpun memberikan kontribusinya bagi warga.
"Warga merasa keberatan karena keberadaan sarang walet ini banyak membawa penyakit, juga nyamuk, belum lagi bisingnya," ucapnya lagi.
Dibenarkan salah seorang warga di sana Mawardi, bahwa kebisingan bunyi burung walet di lingkungannya ini sudah sangat luar biasa. "Bahkan hingga tengah malam ada saja yang masih berbunyi dan diduga bunyi burung walet tersebut adalah bunyi dari tape recordir yang merekam bunyi walet kemudian dibunyikan nyaring untuk memancing walet di alam bebas singgah di sarang walet buatan tersebut," tuturnya.
Dia mengharapkan, Pemkot melarang adanya sarang walet di pemukiman warga karena bila dibiarkan dikhawatirkan akan menjamur dan membuat kota ini menjadi tidak karuan.C
Warga Keberatan Adanya Sarang Walet
Senin, 23 Juli 2012 17:02 WIB
Sarang walet dekat pemukiman dikeluhkan warga. (asmuni k)
