Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) mulai Kamis (19/4), resmi membuka pendaftaran bakal calon Rektor untuk periode 2018-2022.
Ketua Panitia Pemilihan Rektor ULM Dr drg Rosihan Adhani mengatakan, proses pendaftaran akan dibuka hingga 7 Mei 2018 yang dilanjutkan seleksi administrasi dan verifikasi bakal calon yang memenuhi persyaratan pada 8-14 Mei 2018.
"Persyaratan untuk diangkat sebagai Rektor diantaranya berusia paling tinggi 60 tahun pada saat berakhirnya masa jabatan Rektor yang sedang menjabat, berpendidikan Doktor (S3) serta memiliki pengalaman manajerial paling rendah sebagai ketua jurusan atau ketua lembaga paling singkat dua tahun di PTN," katanya, Rabu.
Untuk penyerahan nama bakal calon oleh Panitia Pemilihan kepada Senat Universitas Lambung Mangkurat dilakukan 15 Mei 2018 dan langsung dilakukan penetapan oleh Senat.
Sedangkan penyerahan visi, misi, dan program kerja oleh bakal calon yang telah ditetapkan oleh Senat dilakukan 16-18 Mei 2018.
"Pada tahap penyaringan, akan digelar Sidang Senat dalam rangka penilaian dan penetapan 3 calon rektor pada 22 Mei 2018 dan disampaikan ke Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan," papar Rosihan.
Terakhir pada tahap pemilihan, digelar Sidang Senat tertutup yang dihadiri oleh Menristek Dikti atau pejabat yang mendapat kuasa Menteri pada 20 Juli 2018.
"Untuk informasi detail pemilihan Rektor ULM periode 2018-2022 bisa dilihat di laman http://pilrek.ulm.ac.id," tandas Rosihan.
Sekadar diketahui, masa tugas Rektor ULM saat ini Prof Dr H Sutarto Hadi akan berakhir pada 19 September 2018. Dan menurut aturan, lima bulan sebelum berakhirnya masa jabatan, sudah harus dimulai proses pemilihan atau penjaringan calon Rektor ULM untuk periode 2018-2022.
Ketua Senat ULM Prof Dr Ir H Gusti Muhammad Hatta yang baru saja terpilih mendapat tugas penting untuk menyiapkan proses pemilihan calon pemimpin universitas tertua di Kalimantan itu.