Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - DPRD Kabupaten Kotabaru mulai menggodok Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan, dengan melakukan studi banding ke Dinas Kesehatan Pemprov Kalsel.
Ketua Pansus III Sya`yanul Khadevi melalui anggota pansus, Denny Hendro Kurnianto, Minggu, usai pelaksanaan studi banding mengatakan, perlu banyak masukan terkait pembahasan Raperda tersebut.
"Raperda ini adalah inisiatif dewan, yang keberadaannya akan menjadi perda induk atas peraturan-peraturan lainnya bidang kesehatan," kata Denny.
Sebagai perda induk, karena di dalamnya akan menghimpun dari segala bentuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Sehingga harus dilakukan kajian dan persiapan yang komprehensif, memuat dan mengakomodir point-point penting dalam hal pelayanan bidang kesehatan.
Menurut Denny, keberadaan raperda ini sinergis dengan program pemerintah baik pusat dan provinsi, diantaranya program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang kini menjadi progra utama Kementerian Kesehatan RI.
"Kaitannya dengan konsultasi di Dinkes Provinsi, banyak masukan yang diterima pansus dalam penyempurnaan raperda tersebut," jelasnya.
Diantara dari masukan dan saran provinsi adalah, hendaknya pansus memasukkan unsur pembinaan dalam raperda tersebut. Selanjutnya juga mencantumkan kewenangan dalam membuat kebijakan terkait peraturan dimaksud.
Dua hal tersebut, jelas Denny akan memberikan keleluasaan bagi dinas kesehatan daerah dalam membuat setiap program kesehatan nantinya.
Lebih lanjut diungkapkan, mengenai pembinaan, secara luas substansi dari istilah ini nantinya berkaitan dengan pemberdayaan baik program maupun pendanaan.
"Sehingga jika memang harus ada pengalokasian anggaran, akan tetap bisa berjalan karena sudah ada payung hukumnya," beber Denny.
Terpisah, Wakil Ketua DPRD Kotabaru, M Arif menjelaskan, Kotabaru sangat mendukung pencanangan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat oleh pemerintah dalam mewujutkan derajat kesehatan masyarakat secara mandiri.
"Germas merupakan satu gerakan positif dalam usaha menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan cara membudayakan hidup sehat dan kebersihan lingkungan," kata Arif.
Dijelaskannya, target dan sasaran Germas adalah menyeluruh bagi masyarakat, baik instansi pemerintah, swasta, dari tingkat pemerintahan pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga ke pelosok desa.
Melihat besarnya manfaat gerakan ini bagi kesehatan masyarakat, Arif mendukung dalam pengkampanyean Germas, dilakukan secara menyeluruh bahkan di tingat desa dan kelurahan dengan melibatkan segenap elemen masyarakat.