Ini membuktikan komitmen PT PLN Kalselteng dalam menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat kembali mendapat apresiasi.
Baca juga: PLN sumbang tempat sampah botol plastik jaga kelestarian lingkungan
General Manager PLN UID Kalselteng Iwan Soelistijono saat dikonfirmasi di Banjarbaru, Senin, mengapresiasi pencapaian ini dan menyebutnya sebagai bentuk konsistensi PLN dalam membangun nilai bersama dengan masyarakat.
“Sebuah kebanggaan bagi PLN UID Kalselteng yang telah mempertahankan penghargaan ini selama tiga tahun berturut-turut. Ini adalah simbol hadirnya PLN untuk masyarakat melalui program-program TJSL agar berhasil menciptakan Creating Shared Value (CSV),” kata Iwan.
Dalam ajang tahun ini, PLN UID Kalselteng berhasil meraih penghargaan Platinum SDGs untuk dua kategori, yaitu pendidikan berkualitas serta pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.
Salah satu program unggulan yang mengantarkan PLN pada capaian ini adalah program Elvi Sukesi, bengkel konversi motor listrik di Politeknik Negeri Banjarmasin.
“Alhamdulillah, program konversi motor listrik yang kami dukung mendapat pengakuan. Program ini tidak hanya meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam teknologi ramah lingkungan, tapi juga membangun kepercayaan masyarakat bahwa kendaraan listrik kini lebih mudah dijangkau dan dirawat karena tersedia tempat konversi dan servis,” ujar dia.
Baca juga: PLN ajak masyarakat kenali tiang listrik tepi jalan

Baca juga: PLN berikan cara agar masyarakat terlindungi saat beli hunian
Tak hanya itu, program Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Harapan Baru di Banjarbaru juga masuk sebagai penerima penghargaan untuk kontribusi dalam bidang pendidikan informal. Sedangkan pada kategori pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, PLN UID Kalselteng berhasil menonjolkan tiga program andalan.
“Untuk kategori tersebut, PLN menampilkan pemberdayaan UMKM kawasan wisata air santri di Kabupaten Banjar, program membangun generasi wirausaha muda mandiri di Pondok Pesantren Darul Inabah Barabai, serta dukungan bagi UMK di Desa Derdaya Jolali, Banjarbaru. Semua program ini kami rancang agar masyarakat lokal bisa tumbuh mandiri dan berdaya saing,” jelasnya.
Pencapaian lima penghargaan dalam satu ajang ini menjadi pengingat sekaligus motivasi bagi PLN UID Kalselteng untuk terus menghadirkan listrik dan nilai manfaat bagi masyarakat.
Lewat program TJSL yang berkelanjutan dan terarah, PLN akan terus bertransformasi menjadi mitra pembangunan yang andal, hadir bukan hanya sebagai penyedia energi, tetapi juga sebagai penggerak kemajuan sosial dan ekonomi rakyat.
Baca juga: DPRD Kalsel apresiasi PLN terkait program listrik untuk rakyat
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Chairman The La Tofi School of Social Responsibility Taufik La Tofi, dalam seremoni penghargaan yang berlangsung di Ballroom Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
Pencapaian ini menjadi bukti bahwa kehadiran PLN tidak hanya sebatas penyedia listrik, tetapi juga agen transformasi sosial yang aktif mendorong pembangunan berkelanjutan di berbagai lapisan masyarakat.
La Tofi menyampaikan, penghargaan ini menunjukkan bahwa banyak perusahaan, termasuk PLN, telah menjadikan program CSR sebagai bagian dari strategi bisnis yang berdampak langsung dan nyata.
“Melalui ajang Nusantara CSR Awards 2025, kita disuguhkan ragam praktik baik yang membumi, berdampak, dan penuh harapan. CSR bukan sekadar program, tetapi janji bersama untuk masa depan yang lebih baik,” ucapnya.
Baca juga: PLN UID Kalselteng-Ombudsman Kalsel perkuat layanan publik
