Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 100 ibu hamil dari keluarga kurang mampu di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mendapatkan program pemenuhan makanan bergizi untuk mencegah anak lahir stunting.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakot Banjarmasin M. Taufik Rivani di Banjarmasin, Rabu, menyampaikan apresiasi atas program yang dilaksanakan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) setempat.
Baca juga: BAZNAS Banjarmasin renovasi rumah tidak layak huni pada 2025
"Program pendampingan ibu hamil ini adalah langkah konkret dalam penanggulangan stunting di kota ini, BAZNAS membuktikan bahwa zakat dapat menjadi solusi nyata untuk permasalahan ini," ujarnya.
Dia pun menyampaikan program ini dapat dilaksanakan secara tepat sasaran dan berkelanjutan, dengan semangat gotong royong dan keikhlasan dalam melayani masyarakat.
"Sinergi antara Pemerintah Kota Banjarmasin dan BAZNAS harus terus dijaga dan diperkuat. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi lembaga-lembaga serupa dalam mendukung visi Banjarmasin Maju Sejahtera," ujarnya.
Ketua BAZNAS Kota Banjarmasin Riduan Masykur menyampaikan, program pemberian makanan bergizi dan pendampingan bagi ibu hamil ini sudah tiga tahun di langsungkan lembaganya.
"Setiap tahun terus meningkat para ibu hamil yang kita dampingi dan beri bantuan bahan makanan bergizi," ujarnya.
Baca juga: BAZNAS Masjid Assa'adah harapkan penyaluran zakat fitrah bertambah
Diungkapkan dia, ibu hamil yang mendapatkan program ini merupakan keluarga tidak mampu yang diverifikasi langsung ke lapangan.
"Saat ini 100 ibu hamil dari lima kecamatan, kita berkolaborasi dengan Kemenag Banjarmasin dan dinas pemberdayaan perempuan kota," paparnya.
Menurut Riduan, jumlah ibu hamil yang diberikan bantuan hingga melahirkan tersebut bisa bertambah jika ada lagi yang memang harus dibantu.
"Kita berikan bantuan asupan gizi tersebut selama enam bulan untuk mencegah kelahiran bayi stunting," ujarnya.
Bahkan saat melahirkan, kata Riduan, diberikan bantuan dana persalinan sebesar Rp1,5 juta per orang. "Hingga anak mereka lahir dan diberi nama ini, kita bantu untuk acara syukurannya," kata dia.
Program BAZNAS Kota Banjarmasin ini sudah berlangsung selama tiga tahun terakhir ini lebih 300 ibu yang hamil dibantu, semuanya dapat selamat melahirkan dan mendapatkan bayi yang sehat.
"Moga tahun ini juga demikian," katanya.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin dukung program BAZNAS tangani stunting hingga kemiskinan