Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan mengajak mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan awak media nonton bareng film "Sayap-Sayap Patah 2" di Bioskop Studio XXI Duta Mall Banjarmasin, Minggu malam.
Menurut Yudha, film yang bercerita tentang perjuangan seorang ayah sebagai anggota Densus 88 sangat menarik diconton dan sangat menginspirasi sehingga cocok ditonton semua kalangan.
Yudha juga menyebut dinamika tugas seorang anggota Polri tidak terlepas dari segala ancaman termasuk kelompok terorisme seperti yang digambarkan dalam alur cerita di film.
Meski begitu, apapun tantangan dan ancamannya namun polisi tetap harus profesional dan mengedepankan tugas di atas segalanya.
"Saya berharap anggota terus semangat menjalankan tugas demi mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat sekaligus tetap bisa menjalani kehidupan pribadi untuk tumbuh kembang anak," ucapnya.
Sementara Ketua Senat ULM Prof Hadin Muhjad yang membawa serta puluhan mahasiswa untuk nonton bareng menyampaikan terima kasih kepada Kapolda atas undangannya.
"Tentu ini menjadi hiburan bagi kita semua sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat termasuk adik-adik mahasiswa betapa beratnya tugas seorang anggota Polri dalam menumpas kejahatan," ucapnya.

Film Sayap-Sayap Patah 2 tayang perdana di bioskop Indonesia pada tanggal 8 Mei 2025. Film ini diproduksi oleh Denny Siregar Production dan Maxima Pictures. Sementara sutradaranya adalah Ferry Irawan.
Film ini mengangkat kisah seorang ayah bernama Pandu yang tengah berjuang menjalani peran ganda sebagai anggota Densus 88 dan orang tua tunggal bagi putrinya yang masih kecil, Olivia.
Cerita dimulai saat ledakan dahsyat mengguncang sebuah kafe, bersamaan dengan kabar mengejutkan mengenai bebasnya Leong, mantan pimpinan jaringan teroris yang dulu ditangkap Pandu dan timnya.