Pelaihari (ANTARA) - Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan-RI) menyalurkan bantian berupa alat dan mesin pertanian (Alsintan) rotavator bagi aktivitas 83 brigade pangan se-Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan guna menggarap optimasi lahan (oplah) rawa.
"Bantuan ini memacu semangat dan motivasi kami khususnya bagi para petani, brigade pangan dan seluruh kelompok tani di Tanah Laut agar semakin semangat dalam bertani," ujar Bupati Tanah Laut H Rahmat Trianto di Desa Handil Babirik, Kecamatan Bumi Makmur, Rabu.
Baca juga: Bupati Tanah Laut ingin camat mampu berkomunikasi baik ke masyarakat
Rahmat menginginkan kepercayaan dan optimisme tersebut menular kepada seluruh brigade pangan maupun para petani di seluruh wilayah se-Tanah Laut.
"Kita telah mendapatkan bantuan sekitar 307 unit alsintan dengan berbagai macam fungsi dan kegunaan," ucapnya.
Dia berharap target tiga kali panen per tahun semakin mudah dicapai dengan adanya alsintan tersebut.
Rahmat juga meyakini kepercayaan yang diberikan pemerintah pusat mampu melahirkan optimisme untuk menjadikan Tanah Laut sebagai bagian dari kekuatan pangan nasional demi swasembada pangan.
Baca juga: Bupati Rahmat Trianto lepas 80 pemudik gunakan LADIS
Namun demikian, dia mengingatkan, hal tersebut harus diimbangi dengan kolaborasi dan kerjasama yang baik bagi seluruh pihak terkait.
Pada kesempatan itu, Rahmat pun menyerahkan secara simbolis alsintan berupa rotavator kepada 17 brigade pangan di Desa Handil Babirik, Kecamatan Bumi Makmur.
Penyerahan bantuan itu bertepatan dengan rangkaian kegiatan panen padi serentak bersama Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Pertanian Kementan RI.
Bantuan Alsintan tersebut datang setelah janji Mentan RI Andi Amran Sulaiman pada kunjungan terakhir ke Tanah Laut.
Baca juga: Pemprov Kalsel dukung Tanah Laut jadi percontohan swasembada pangan