Tanjung (ANTARA) - Tenaga pelatih dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Hadi Purnomo Rasidi mengingatkan para pelatih di Kabupaten Tabalong, Kalimatan Selatan bisa menguasai keilmuan pelatihan cabang olahraga dan etika yang baik.
"Seorang pelatih menjadi figur bagi atletnya karena itu harus punya etika yang baik serta menguasai keilmuan soal pelatihan," jelas Hadi di Tabalong, Jumat.
Baca juga: KONI Tabalong bekali pelatih cabor sport science dan sport recovery
Selain itu disiplin daam dunia kepelatihan juga sangat penting apalagi dalam olahraga prestasi.
Melalui program pelatihan sport science dan sport recovery l Hadi juga membekali para pelatih cabor di Tabalong terkait penerapan pemanasan yang tepat sesuai kebutuhan cabor, latihan hingga kompetisi.
"Kita berharap SDM pelatih cabor di Kabupaten Tabalong bisa menerapkan pemasangan sesuai kebutuhan cabor hingga kompetisi," jelas Hadi.
Di sesi praktik Hadi mengajarkan metode pemanasan RAMP (Raise, Activate, Mobile and Potentiate)
yang sering diterapkan di sejumlah negara maju dalam dunia olahraga.
“Metode ini dari negara maju yang mulai diterapkan di sejumlah kabupaten/kota di Indonesia," tambahnya.
Dari hasil praktek, ia mengaku para pelatih yang mengikuti kegiatan sudah paham tentang sport science dan recovery.
“Pemahaman saya kira sudah cukup, para pelatih sudah paham dengan kebutuhan cabornya masing-masing” ucap pria asal Jombang, Jawa Timur tersebut.
Baca juga: Kabupaten HST unggulkan cabor silat dan tinju pada POPDA Kalsel 2024
Kemenpora : Pelatih cabor harus punya keilmuan dan etika
Jumat, 9 Agustus 2024 9:37 WIB