Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan (Kakanwil Kemenkumham Kalsel) Taufiqurrakhman mengatakan situasi keamanan lembaga pemasyarakatan (Lapas) se-Kalsel selama Ramadhan aman terkendali.
"Tidak ada laporan gangguan keamanan di 15 lapas ataupun Rumah Tahanan Negara (Rutan), semuanya berjalan lancar aman terkendali sepanjang bulan puasa ini," kata Taufiqurrakhman di Banjarmasin, Jumat.
Baca juga: Kunjungan warga binaan di Kalsel tanpa gangguan saat Lebaran
Sebagai upaya peningkatan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban selama Ramadhan, Kemenkumham Kalsel pun meningkatkan razia untuk mengimplementasikan kebijakan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Reynhard Silitonga "3 + 1" yakni tiga kunci Pemasyarakatan maju dan "back to basic".
Aspek tiga kunci Pemasyarakatan maju yakni melakukan deteksi dini, berperan aktif dalam pemberantasan peredaran narkoba, serta senantiasa membangun sinergi dengan aparat penegak hukum lain.
Taufiqurrakhman juga meminta untuk back to basic yakni petugas Pemasyarakatan harus bersungguh-sungguh melaksanakan tugas dan tanggung jawab dasar, menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan selama bertugas.
Baca juga: Kemenkumham Kalsel-BNNP gelorakan P4GN di lapas
Taufiqurrakhman menegaskan bahwa 3+1 jangan hanya dijadikan sebagai slogan, namun harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan rasa tanggung jawab yang tinggi.
Deteksi dini mencegah timbulnya suatu yang jika dibiarkan akan menjadi masalah patut dioptimalkan.
Misalnya mencegah masuknya narkoba, keributan, pelarian dan sebagainya dan itu harus sungguh-sungguh dilaksanakan.
"Juga berkaitan dengan sinergitas, patut dipertahankan hubungan baik yang saat ini sudah terjalin dengan aparat penegak hukum terkait,” sambungnya.
Taufiqurrakhman menyatakan terjaganya kondisi lingkungan Lapas yang aman mendukung pelaksanaan pembinaan, sehingga diharapkan menjadi semakin berdampak.
Baca juga: Lapas Kalsel beri menu sahur dan berbuka berkualitas bagi warga binaan