Banjarbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan siap membuka mal pelayanan publik digital yang memberikan pelayanan lebih cepat dan efisien serta inklusif bagi setiap masyarakat di kota setempat.
Pernyataan itu disampaikan wali kota saat sosialisasi Mal Pelayanan Publik Digital di Aula Rumah Sakit Daerah Idaman Banjarbaru dihadiri pimpinan SKPD pemkot, pegawai rumah sakit dan undangan lainnya.
Menurut wali kota, sosialisasi adalah bagian dari transformasi digital dalam menyediakan layanan publik yang lebih cepat, mudah diakses dan ramah pengguna bagi masyarakat Ibu Kota Provinsi Kalsel itu.
Dijelaskan, UU itu memberikan kerangka hukum baru mengatur berbagai aspek terkait persyaratan perizinan tenaga kesehatan, agar tercipta standar layanan kesehatan di seluruh Indonesia.
"Setiap ASN terutama tenaga kesehatan dituntut berinovasi dan penuh kreasi agar memenuhi segala tuntutan pelayanan yang harus terus ditingkatkan sehingga masyarakat puas menerimanya," ucap Aditya.
Ditekankan, mal pelayanan publik digital untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat karena bisa mengakses pelayanan sesuai kebutuhan baik kesehatan, kependudukan dan lainnya.
"Kami terus komitmen meningkatkan kualitas layanan publik dan harus memastikan setiap masyarakat Kota Banjarbaru, dapat menikmati akses yang lebih mudah dan efesien terhadap layanan publik," kata dia.