Anggota tim BPBD Kabupaten Tabalong Fahri di Tabalong, Minggu, mengatakan para korban tewas dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Badaruddin Kasim Tabalong.
Baca juga: Tiga korban tewas tertimbun longsor di Tabalong ditemukan
“Lima korban berhasil dievakuasi dan hari ini kita kirim ke RSUD H Badaruddin Kasim Tabalong," kata Fahri.
Fahri mengungkapkan identitas korban terdiri dari empat orang warga Desa Labung Anak, Kecamatan Ilung, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), yaitu Hadri (40), Misran (30), Maidi (40) dan Hari (34), serta seorang warga Batu Butok, Kecamatan Muara Komam, Kalimantan Timur Sutris (25).
Fahri menuturkan kelima jenazah korban longsor akan diserahkan kepada Pemkab Paser Kalimantan Timur dan Pemkab Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan.
Fahri menyebutkan petugas gabungan dari BPBD Tabalong, Basarnas Kalsel, TNI/Polri dan para relawan lokal berupaya mencari, serta mengevakuasi korban tertimbun longsor.
Baca juga: Jalan di Bintang Ara longsor, warga tolak angkutan batu bara
Ia menambahkan lokasi longsor masuk wilayah Kaltim, namun tim gabungan hanya dapat mengakses melalui Desa Purui Kecamatan Jaro dan Desa Mangkupum, Kecamatan Muara Uya Kabupaten Tabalong.
Para relawan asal Kabupaten Paser dan sekitarnya juga turut membantu proses evakuasi mengingat lokasi longsor hanya bisa diakses menggunakan kendaraan roda dua.
Sebelumnya, lima orang tertimbun longsor di kawasan tambang Kabupaten Paser Kalimantan Timur pada Jumat (17/11/2023) malam.
Petugas dapat mengevakuasi tiga korban jenazah yang tertimbun longsor pada Sabtu, sedangkan dua korban lainnya ditemukan pada Minggu.
Baca juga: DPRD Kalsel cek penangan jalan longsor di Muara Uya Tabalong