Barabai, Hulu Sungai Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan pelatihan kepada 40 pemandu wisata dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kapasitas sumber daya manusia (SDM) sektor kepariwisataan.
“Untuk mendukung peningkatan sektor pariwisata, kita berikan pelatihan khusus kepada para pemandu wisata agar mereka dapat menjadi agen pariwisata profesional,” kata Wakil Bupati HST Mansyah Sabri di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Kamis.
Mansyah menyebutkan pariwisata pada era masa kini menjadi sektor paling strategis untuk meningkatkan perekonomian karena dinilai tak hanya berkontribusi untuk daerah tetapi juga untuk pemerintah pusat.
“Hulu Sungai Tengah memiliki rencana pembangunan induk kepariwisataan, itu sudah tertuang dalam peraturan daerah yang sedang kita upayakan,” ucapnya.
Menurutnya, kegiatan pelatihan ini tidak hanya sekedar mengenalkan destinasi wisata saja, tetapi juga untuk menggali dan mengembangkan potensi wisata apa saja yang belum tersorot di Hulu Sungai Tengah.
Dia berharap pelatihan kepada puluhan pemandu wisata tersebut dapat mendorong peningkatan kunjungan pariwisata guna meningkatkan pendapatan daerah baik di kabupaten maupun di desa, apalagi destinasi wisata di Hulu Sungai Tengah tidak kalah menarik dengan wisata daerah lain.
Selain itu, peningkatan SDM pariwisata tersebut juga diharapkan mampu memberikan dukungan terharap kebudayaan atau kearifan lokal daerah, serta mampu menjalin tali silaturahmi dengan para wisatawan baik dari nasional maupun mancanegara.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten HST M Ramadlan berharap kegiatan pelatihan pemandu wisata tersebut mampu meningkatkan kompetensi SDM kepariwisataan agar pelayanan wisata semakin berkualitas.
“Pelatihan ini menghadirkan narasumber yang sudah ahli bidang pariwisata, kita laksanakan pada 4-6 Oktober 2023, dan metode pelatihannya berupa penyampaian materi, diskusi, kerja tim, dan lainnya,” ujar Ramadlan.