New York (ANTARA) - Dolar AS melemah terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB) menyusul data ketenagakerjaan yang melemah berdasar Automated Data Processing Inc. (ADP) National Employment Report.
Indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang lainnya turun 0,19 persen menjadi 106,7994.
ADP pada Rabu melaporkan total kesempatan kerja pada September 2023 mencapai 89.000. Angka itu turun dibanding Agustus yang sebanyak 180.000. ADP juga melaporkan perlambatan pertumbuhan upah hingga 5,9 persen.
Baca juga: Dolar AS menguat di tengah naiknya imbal hasil dan ekspektasi Fed
Pada akhir perdagangan New York, euro melemah ke 1,0503 dolar AS dari 1,0373 pada sesi sebelumnya. Pound Inggris turun ke 1,2137 dolar AS dari 1,2805 dolar AS.
Dolar AS melemah menjadi 149,0600 yen Jepang dari 148,9180 pada sesi sebelumnya.
Dolar AS menguat menjadi 0,9170 franc Swiss dari sebelumnya 0,9211 franc Swiss dan melemah menjadi 1,3745 dolar Kanada dari sebelumnya 1,3710 dolar Kanada.
Dolar AS menguat menjadi 11,0701 krona Swedia dari sebelumnya 11,0918 krona Swedia.
Sumber: Xinhua
Baca juga: Dolar menguat saat obligasi AS naik
Baca juga: Emas tertekan penguatan dolar dan obligasi AS
Penerjemah: Agus Salim
Editor: Nusarina Yuliastuti