Batulicin (ANTARA) - Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian (Dkumdagri) Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, melakukan evaluasi program percepatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) di kota setempat.
"Ada beberapa instansi yang kami libatkan diantaranya Dkumdagri, Inspektorat, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, serta Bagian Pengadaan Barang Jasa (BPBJ), Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalsel," kata Kepala Dkumdagri Tanah Bumbu Hamaluddin Tahir, di Batulicin Selasa.
Baca juga: Mahasiswa berprestasi ULM gagas peningkatan penggunaan produksi negeri
Dia mengatakan, pada program ini ada beberapa hal yang perlu dibenahi, mulai dari anggaran maupun kebijakan-kebijakan lainnya untuk mencapai program P3DN dapat berjalan secara maksimal.
Namun semua itu perlu dukungan dari semua pihak, baik pemerintah, masyarakat dan lembaga terkait.
Menurut Hamalludin, saat ini sebagian besar pelaku UMKM di Tanah Bumbu sudah terdaftar di e-katalog lokal.
E-katalog lokal dapat menggerakkan dan mensejahterakan ekonomi lokal lewat optimalisasi pelibatan pelaku usaha daerah dalam pengadaan barang/jasa Pemda.
Sekain itu juga dapat memudahkan mekanisme belanja Pemda untuk mempercepat realisasi anggaran dengan tetap mengacu pada tata kelola pemerintahan yang baik.
Baca juga: Pemkab Tabalong alokasikan Rp830,5 miliar untuk pelaksanaan P3DN tahun 2023
Dalam strategi percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, salah satu langkah yang dilakukan pemerintah Indonesia adalah dengan memastikan bahwa produk-produk buatan anak negeri dapat selalu terdepan di pasar digital.
Oleh karena itu pelaku ekonomi, khususnya UMKM yang telah banyak berjasa dalam menciptakan lapangan kerja di berbagai daerah, tidak boleh diperlakukan secara tidak adil dalam platform digital.
"Sehingga pemerintah daerah dapat belanja di e-Katalog lokal tersebut. Apalagi dengan adanya instruksi Bupati Tanah Bumbu agar seluruh skpd dapat belanja sesuai dengan yang ada di e-katalog," terangnya
Harapannya, pelaku UMKM di Tanah Bumbu semakin sejahtera.
Baca juga: Tanah Bumbu pelajari P3DN di Yogyakarta