Satu jamaah calon haji asal Kabupaten Banjar wafat sebelum berangkat

Dokunentasi - Tenaga medis Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah, Arab Saudi, merawat pasien pertama dari kelompok terbang (kloter) awal jamaah calon haji yang tiba Rabu (24/5/2023). (ANTARA/HO-Kemenkes)

Kalsel yang dijadwalkan masuk asrama haji pada 28 Mei

Banjarmasin (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan menginformasikan salah satu jamaah calon haji asal Kabupaten Banjar, Kalsel telah wafat pada Kamis atau sebelum keberangkatan kloter pertama Embarkasi Banjarmasin pada 29 Mei 2023.

"Innalillahi wa innailaihi rojiun telah berpulang ke rahmatullah calon jemaah aaji asal Kabupaten Banjar dari Kecamatan Karang Intan pada Kamis (25/5) sore," demikian berita duka yang dikeluarkan Humas Kemenag Banjar di Banjarmasin.

Baca juga: Kemenag Kalsel ingatkan JCH tidak melakukan 10 hal ini di Arab Saudi

Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Dr H Muhammad Tambrin dikonfirmasi di Banjarmasin pada Jumat, membenarkan telah wafatnya satu jamaah calon haji Kalsel dari Kabupaten Banjar bernama Awariyah Masyuni Majri (50) dari Desa Awang Bangkal.

"Beliau masuk kloter pertama Embarkasi Haji Banjarmasin, Kalsel yang dijadwalkan masuk asrama haji pada 28 Mei dan berangkat ke Madinah pada 29 Mei dari Bandara Syamsuddin Noor Banjabaru," ujarnya.

Tambrin pun menyampaikan duka yang mendalam untuk wafatnya salah satu jamaah calon haji dari Povinsi Kalsel tersebut yang mendaftar untuk keberangkatan haji sejak 2010.

"Keluarga besar Kementerian Agama Kalsel dan PPIH Embarkasi Banjarmasin turut berduka cita atas meninggalnya Almarhumah, semoga almarhumah husnul khotimah dan keluarga yang telah ditinggalkan agar diberikan ketabahan dan kesabaran," kata Tambrin yang juga Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banjarmasin tahun 2023.

Baca juga: Kalsel fokus persiapan jamaah calon haji jika dapat tambahan kuota

Tambrin menceritakan, kasus meninggalnya calon jemaah haji menjelang keberangkatan haji sudah sering terjadi, bahkan ada yang sudah sampai di embarkasi meninggal dunia.

"Seperti kasus dua hari yang lalau diberitakan satu orang calon jemaah haji asal Surabaya, satu hari menjelang keberangkatan juga meninggal dunia," katanya.

Dengan ini, dia mengajak, kepada seluruh jemaah haji yang akan berangkat agar senantiasa menjaga kondisi kesehatannya dengan sebaik baiknya dan penting juga untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar diberikan kesehatan dan keselamatan serta kemudahan dalam melaksanakan ibadah haji.

"Semoga semua jemaah haji diberikan umur yang panjang dan kesempatan dapat melaksanakan haji dengan sempurna, khususnya jemaah haji di Kalsel," tutur Tambrin.

Baca juga: Sekda minta JCH Banjarbaru fokus meraih haji mabrur