Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Riyadi mengatakan, salah satu kegiatan untuk memeriahkan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia, instansinya mencanangkan penanaman sebanyak 5.000 pohon dari berbagai jenis.
"5.000 pohon berbagai jenis yang kita canangkan ditanam pada momentum Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun 2016 tersebut, sebagai salah satu kepedulian terhadap lingkungan," ujar Kepala Badan Lingkungan Hidup Tanah Laut Riyadi, di Pelaihari, Jumat.
Menurut dia, pencanangan penanaman pohon sebanyak 5.000 pohon tersebut dilakukan secara simbolis di halaman Politeknik Tanah Laut.
Penanaman 5.000 pohon itu, menurut dia, tersebar di seluruh kecamatan se Kabupaten Tanah Laut, dan sebagai koordinator masing-masing kecamatan adalah, kantor kecamatan setempat.
Dijelaskannya, dipilihnya berbagai jenis pohon untuk penanaman pohon pada Hari Lingkungan Hidup se-Dunia 2016, agar pohon yang ditanam dapat dimanfaatkan masyarakat setempat.
Diutarakannya, untuk kali ini jenis pohon yang ditanam didominasi pohon yang menhasilkan buah-buahan seperti, rambutan, durian, mangga dan lainnya.
Dengan penanaman pohon tersebut, ucap dia, maka lahan yang dulunya tandus dan dibiarkan begitu saja kembali hijau, sehingga dapat mengembalikan kesejukan.
Tidak itu saja, sebut dia, penanaman sebanyak 5.000 pohon dapat memperbaiki ekosistem air, menjaga kelestarian alam dan mengurangi kerusakan lingkungan.
Lebih lanjut dia memgemukakan, pada peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia 2015 lalu, Badan Lingkungan Hidup Tanah Laut mencanangkan pola makanan berwawasan lingkungan.
Dia berharap, dengan adanya penanaman pohon tersebut, udara lebih baik, air dapat terjaga dengan baik, dan lingkungan yang dulunya dibiarkan rusak kembali menjadi hijau.
"Bibit pohon yang dibantu dari Pemerintah Provinsi Kalsel, diambil dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam Banjarbaru," demikian tegasnya.
BLH Tala Canangkan Penanaman 5.000 Pohon
Sabtu, 11 Juni 2016 8:12 WIB
5.000 pohon berbagai jenis yang kita canangkan ditanam pada momentum Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun 2016 tersebut