Kandangan (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Hulu Sungai Selatan (PUTR HSS) memastikan segera memperbaiki beberapa infrastruktur yang rusak akibat terdampak banjir dan longsor pada Minggu (26/3).
Kepala Dinas PUTR HSS, Teddy Soetedjo di Kandangan, Selasa, mengatakan akibat curah hujan yang tinggi pada dua hari lalu, menyebabkan air Sungai Amandit meluap.
"Selain berdampak kerusakan infrastruktur di daerah kita, terutama di Kecamatan loksado, juga air melimpah dan bergeser di daerah dataran rendah di beberapa kawasan HSS jadi tergenang," kata Teddy.
Untuk Loksado, Teddy menjelaskan kerusakan infrastruktur termasuk kategori ringan di Jalan Poros Tugu Niih dengan kondisi longsor terjadi di tepi badan jalan, namun belum sempat melebar ke jalan beton yang berjarak sekitar satu meter.
Teddy menuturkan perkuatan badan jalan akan dilakukan di lokasi tersebut, sedangkan kategori rusak berat di Desa Ulang dengan kondisi terdapat jembatan akses dari Desa Ulang ke Wairung terputus akibat tergerus air sungai.
Baca juga: Kalsel kemarin, DPRD Kotabaru sosialisasikan raperda inisiatif hingga banjir di HSS
Menindaklanjuti kerusakan tersebut, pegawai Dinas PUTR Kabupaten HSS telah meninjau lokasi dan segera dibangun jembatan sementara untuk akses jalan warga sekitar.
"Jembatan sementara bertujuan agar akses jalannya tidak terputus atau tidak terisolasi, jadi kami sudah bekerja sama dengan kepala desa untuk pembuatan jembatan sementara," ucap Teddy.
Selanjutnya, Dinas PUTR Kabupaten HSS juga akan memasang "beronjong" pada tebing untuk memperbaiki kerusakan badan jalan di ruas Loksado dan Loklahung karena mengalami longsoran yang kena ke tepi badan jalan.
Selain itu, perbaikan atau penguatan pada kepala jembatan yang mengalami kerusakan di Desa Kawakan dan Desa Tumingki.