Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin di Banjarbaru, Senin bersyukur sekaligus bangga atas keberhasilan pencapaian realisasi pendapatan daerah yang diraih tahun 2022 tersebut.
"Alhamdulillah, kami bersyukur dan bangga atas pencapaian ini. Semua merupakan hasil kerja keras seluruh SKPD pemerintah kota Banjarbaru serta didukung seluruh masyarakat," ujar Aditya bersemangat.
Diketahui, data yang dihimpun dari Ditjen Bina Keuangan Kemendagri per tanggal 23 Desember 2022, realisasi pendapatan APBD Kota Banjarbaru mencapai 114,41 persen atau melebih target yang ditentukan.
Persentase pendapatan tertinggi itu menempatkan Kota Banjarbaru yang berjuluk Indah, Damai dan Nyaman (Idaman) urutan pertama di antara 74 kota lainnya se-Indonesia yang dinilai Kemendagri.
Posisi kedua dalam pencapaian realisasi pendapatan ditempati dua kota di Pulau Kalimantan yakni Kota Samarinda dengan persentase 110,46 persen dan Kota Bontang dengan capaian 109,44 persen.
Menurut wali kota yang akrab disapa Opie itu, kinerja bersama seluruh SKPD yang saling bersinergi tersebut membuat target pendapatan mampu direalisasikan maksimal sehingga berbuah prestasi nasional.
Disisi lain, pencapaian itu sekaligus menunjukan penyerapan APBD Kota Banjarbaru sepanjang 2022 dikelola dengan sangat baik dan berdampak pada realisasi anggaran yang telah ditargetkan sebelumnya.
"Realisasi pendapatan APBD yang tinggi menjadi gambaran keuangan uang negara dikelola baik dan dapat dipertanggungjawabkan disisi lain program pembangunan tercapai sesuai harapan," katanya.