"Kami minta dan berharap seluruh lapisan masyarakat menjaganya sehingga situasi aman, kondusif dan tenang terus terpelihara di tengah kehidupan bermasyarakat," ujarnya di Banjarbaru, Kalsel, Ahad.
Pernyataan itu disampaikan wali kota usia peletakan batu pertama pembangunan Musholla Darul Al Fariz Jalan Sriwijaya Griya Sriwijaya Mandiri, Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang.
Ia mengatakan, jika keharmonisan dan situasi kondusif terus terjaga maka menciptakan suatu ketahanan wilayah yang berdampak terhadap situasi keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
Menurut wali kota, terkait fungsi dan keberadaan musholla khususnya bagi umat muslim memiliki dua makna yang harus dipahami dan dijaga bersama-sama sehingga terwujud toleransi antar-umat.
"Keberadaan dan fungsi musholla ada dua, pertama sebagai sarana tempat ibadah bagi umat muslim dan kedua dijadikan sarana untuk komunikasi sosial bagi seluruh masyarakat sekitarnya," kata dia.