Banjarmasin (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mendapat penghargaan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Pemprov Kalsel dinilai memiliki komitmen terhadap perlindungan anak dan pelaporan berbasis Sistem Informasi Monitoring Evaluasi dan Pelaporan (SIMEP).
Sesuai laporan Biro Administrasi Pimpinan Pemprov Kalsel, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor menerima penghargaan KPAI tersebut diwakili Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kalsel Adi Santoso pada acara Anugerah KPAI 2022 di Ballroom Hotel Redtop, Jakarta, Kamis.
Gubernur Kalsel, yang berada di Kalsel untuk menyiapkan acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GERNAS BBI) di provinsinya dari 22--24 Juli ini, mengucapkan terima kasih kepada KPAI atas penghargaan yang diberikan.
"Terimakasih kepada KPAI dan seluruh pihak yang telah berkomitmen untuk bersatu dalam mengurus utamakan dan membangun sistem perlindungan anak secara komprehensif," ujarnya.
Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel, mengungkapkan penghargaan KPAI tahun 2022 ini menjadi cambuk penyemangat pemerintahannya agar menjadi lebih baik lagi dalam melaksanakan komitmen perlindungan terhadap perempuan dan anak dari tindak kekerasan.
Terutama, lanjut dia, lebih aktif lagi pemanfaatan aplikasi sistem informasi monitoring dan evaluasi pelaporan atau SIMEP dalam menanggulangi tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Mari kita satukan tekad untuk terus menjaga semangat kita, untuk menjaga senyum anak Indonesia, salam senyum anak Indonesia. Anak terlindungi, KPAI maju, Kalsel Maju, Indonesia Maju," ujarnya.