Amuntai, (Antaranews.Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan ingin mengembangkan jenis usaha pertanian terpadu untuk memanfaatkan potensi lahan lebak yang dimilikinya.
Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Abdul Wahid di Amuntai, Kamis, mengatakan pengembangkan pertanian terpadu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang sebagian besar tidak memiliki lahan yang cukup luas.
"Pemerintah Daerah akan mendatangkan tenaga ahli yang berpengalaman dalam mengembangkan usaha pertanian terpadu agar bisa menularkan ilmunya kepada petani-petani kita," ujar Wahid.
Wahid mengatakan, pertanian terpadu mengkombinasikan usaha pertanian seperti percocok tanam, beternak dan perikanan dalam suatu lahan meskipun tidak begitu luas.
Hasil dari usaha pertanian terpadu ini, kata Wahid, mampu memberikan penghasilan dalam jangka waktu bervariasi sehingga menjamin kebutuhan hidup masyarakat.
"Misalnya dibidang peternakan, setiap pagi petani bisa menjual telor sehingga menjadi pendapatan harian, sedang jenis usaha pertanian lain ada yang memberikan penghasilan mingguan hingga bulanan,"terangnya.
Pertanian terpadu ini, lanjut Wahid, sejalan dengan kebijakan pemerintah yang ingin melaksanakan swasembada beras dan peningkatan produksi padi, jagung kedelai atau Pajale.
Membuka Sosialisasi Program Kampung Berkualitas, Wahid meminta pejabat, tenaga penyuluh bisa memberikan motivasi kepada masyarakat agar bekerja keras menggarap lahan lebak.
Wahid juga masyarakat tidak memandang remeh potensi lahan lebak yang menutupi hampir 90 persen Wilayah Kabupaten HSU karena lahan lebak memiliki potensi air yang merupakan sumber kehidupan.
Sebagian warga HSU, kata Wahid memang cukup banyak yang mencari pekerjaan didaerah lain karena tidak mampu mengembangkan potensi lahan lebak menjadi sumber penghasilan.
"Kita berharap warga kita merantau bekerja di luar daerah bisa kembali untuk bersama-sama mendapat pembinaan dan pelatihan dalam memanfaatkan potensi lahan lebak," katanya.
HSU Ingin Kembangkan Pertanian Terpadu
Kamis, 28 Januari 2016 15:50 WIB
Pemerintah Daerah akan mendatangkan tenaga ahli yang berpengalaman dalam mengembangkan usaha pertanian terpadu agar bisa menularkan ilmunya kepada petani-petani kita,"