Banjar (ANTARA) - Sebuah mesjid megah yang sebagian besar bahan bangunannya terbuat dari bambu yang terletak di Desa Kiram, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) banyak dikunjungi wisatawan lokal.
Hasil pemantauan Antara Kalsel, Selasa, atau hari kedua lebaran 2022 ini tampak wisatawan lokal berjejal di lokasi mesjid, seakan lokasi parkir tak mampu menampung kendaraan bermotor para pengunjung.
Melihat dari plat nomor polisi kendaraan bermotor khususnya mobil memang sebagian besar berasal dari Kalsel, tapi tak sedikit yang berplat nomor KH yang berarti dari Kalimantan Tengah dan KT yang berarti dari Kalimantan Timur.
Menurut seorang petugas mesjid, lonjakan pengunjung terjadi memang saat musim lebaran ini, mulai dari lebaran hari pertama hingga hari kedua, sebagian mereka adalah kelompok pengajian.
Mereka datang secara perorangan dan tak sedikit melalui rombongan menggunakan bus besar, atau bus mini.
Dari sekian pengunjung tersebut memang sebagian besar shalat di mesjid, bahkan ada yang itikaf, tetapi sebagian lagi ada yang datang hanya memanfaatkan mesjid sebagai latar belakang swafoto atau foto bersama.
Hanya saja air untuk wudhu di mesjid sempat macet, sehingga para pengunjung kesulitan mengambil air wudhu untuk shalat. Untung saja beberapa petugas cepat membetulkan beberapa kran yang macet dan beberapa jam kemudian kran air wudhu kembali lancar.
Berdasarkan pemantauan, akses atau infrastruktur publik di Desa Kiram seperti jalan beraspal mulus, marka jalan sangat jelas di malam hari, penerangan jalan umum terang benderang dan rambu lalulintas terpasang.
Mesjid ini bernama mesjid KH Abdul Qadir Hasan, dengan bentuk bangunan yang memadukan kearifan lokal dan unsur sejarah yakni menyerupai jukung (perahu) dan bangunan pucuk masjid seperti Masjid Sultan Suriansyah yang merupakan masjid tertua di Kalimantan Selatan
Untuk menuju lokasi ini mudah saja, dari bundaran tugu Kota Banjarbaru, ambil arah Sungai Ulin ke Kiram Park.
Banyak rambu penunjuk arah dipasang Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Ikuti saja petunjuk tersebut.
Jaraknya sekitar 35 kilometer dari Tugu bundaran Simpang Empat Kota Banjarbaru atau dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua, sekitar 45 menit.
Baca juga: Rider tangguh taklukkan bukit Kiram Geopark Meratus
Baca juga: Gubernur Kalsel laksanakan panen padi di Kiram