Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Kejahatan yang terjadi di wilayah Kalimantan Selatan hingga akhir November 2015 mencapai enam ribu lebih kasus yang ditangani jajaran Polda Kalsel.
"Berdasarkan data yang ada masih terlihat meningkat kejahatan di Kalsel hingga akhir November 2015," tutur Kapolda Kalsel Brigjen Pol Agung Budi Maryoto di Banjarmasin, Rabu.
Ia mengatakan, total keseluruhan kasus kejahatan ataupun kriminalitas yang ditangani polisi dijajaran Polda Kalsel sebanyak 6.789 kasus.
Untuk kasus yang masih menjadi sorotan di wilayah Kalsel itu di antaranya kejahatan narkoba 1.300 kasus, pencurian, dan pemberantan 581 kasus dan kejahatan pencurian kendaraan bermotor sebanyak 482 kasus.
Dengan masih banyaknya kasus kejahatan di wilayah Kalsel itu, polisi akan terus meningkatkan kegiatan razia mau patroli di lapangan.
Bukan itu, kinerja penyelidikan dan penyidikan dari setiap kasus yang diterimakan dan ditangani akan lebih dipercepat prosesnya semaksimal mungkin.
"Jangan pernah melakukan tindak kejahatan dan kriminalitas di wilayah Kalsel, apabila tertangkap kami tindak tegas," ujar pria berpangkat bintang satu itu.
Sedang untuk kasus yang menjadi sorotan akan lebih diutamakan dalam setiap penanganannya dan memberantas setiap aksi yang dilakukan oleh para pelakunya.
"Polisi tidak akan toleransi bagi setiap pelaku kejahatan apalagi sampai berulang kali melakukan aksinya, tindakan tegas akan kami berikan baik itu di lapangan ataupun dalam penyidikan," tegas pria yang pernah menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel itu.