Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Gubernur Soebarjo Banjarmasin Selatan, menewaskan satu orang pekerja marka jalan.
"Tabrakan beruntun itu dialami satu unit sepeda motor dan tiga unit mobil," ucap Kasat Lantas Polresta Banjarmasin AKP Tuschad Sik di Banjarmasin, Sabtu.
Ia mengatakan, kejadian kecelakaan lalu lintas berupa tabrakan beruntun itu terjadi Sabtu pagi sekitar pukul 10.30 Wita di Jalan Gubernur Soebarjo tepat didekat Gudang GS PT Obor Banjarmasin.
Sedang untuk kronologis kejadian berawal dari mobil Truk Fuso warna coklat DA 1648 TN yang datang dari arah Pelabuhan Trisakti menuju arah luar kota (simpang lima Liang Anggang) di mana truk tersebut turun dari jembatan Basirih tiba-tiba rem Truk Fuso tidak berfungsi alias blong.
Akibat rem truk tersebut blong terjadilah kecelakaan lalu lintas dengan menabrak kendaraan lain yang berada di depannya yaitu Truk Light Beban Mitsubishi warna Kuning DA 1065 AJ.
Kemudian menabrak lagi dari sisi samping kanan terdapat sepeda motor Suzuki Shogun warna Hitam dengan nomor polisi DA 4544 PB.
Selanjutnya, Truk Fuso itu menabrak lagi Mobil Pick Up Suzuki Carry warna putih nomor polisi W 9484 NK yang sedang parkir di samping kiri jalan dan di dalam bak mobil terdapat seorang pria yang sedang bekerja mengaduk cat marka jalan.
Dari kecelakaan tersebut seorang pekerja yang berada di mobil Pick Up Suzuki Carry warna putih langsung tewas atau meninggal dunia di tempat kejadian dan dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD Ulin Banjarmasin, guna dilakukan visum.
Tuschad terus mengatakan, untuk korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan itu diketahui bernama Ichwan (48) pekerja marka jalan, Jalan Dusun Kemlagi Selatan Rt02 Rw01 Kel. Kemlagi Kec. Kemlagi Kab. Mojokerto Jawa Timur.
Sedangkan untuk kasus kecelakaan lalu lintas berupa tabrakan beruntun yang mengakibatkan satu korban jiwa itu ditangani oleh pihak Satlantas Polresta Banjarmasin dan masih dalam proses penyidikan.
"Untuk semua barang bukti dalam tabrakan beruntun itu sudah diamankan di Polresta Banjarmasin guna proses penyidikan lebih lanjut," kata pria yang baru saja menjabat sebagai Kasat Lantas Polresta Banjarmasin itu. ***2***
(T.G007/B/M019/M019) 21-11-2015 21:20:40