Wakil Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Husairi Abdi di Amuntai, Selasa mengatakan, pelayanan posyandu merupakan ujung tombak layanan kesehatan dan pembinaan sosial, ekonomi kemasyarakatan sehingga sangat diharapkan perannya.
"Melalui pola Posyandu Holistik Integratif yang diterapkan saat ini, berbagai bidang pembinaan diharapkan berdampak meningkatkan kesehatan dan juga perekonomian di masyarakat, " ujar Husairi.
Husairi yang juga merupakan Ketua Kelompok kerja operasional (Pokjanal) Posyandu berharap pelaksanaan Lomba Posyandu juga meningkatkan semangat para kader, petugas kesehatan dan instansi terkait dalam meningkatkan kualitas pelayanan posyandu.
"Adanya penilaian posyandu ini, semoga dapat memotivasi posyandu-posyandu lainnya agar dapat meningkatkan layanan kesehatan, " katanya.
Mendampingi tim penilai Lomba Posyandu tingkat Provinsi Kalimantan Selatan melakukan penilaian dan pembinaan di Desa Pematang Benteng, Husairi menilai kerja sama semua pihak berhasil menjadikan Posyandu Mawar mengikuti lomba tingkat provinsi.
Posyandu Mawar Desa Pematang Benteng, Kecamatan Sungai Tabukan mewakili HSU dan mendapat penilaian pada Senin kemaren.
Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi sekaligus Ketua Pokjanal bersama Ketua PKK Hj Anisah Rasyidah Wahid dan Kepala DPMD mentambut kedatangan tim penilai lomba di balai desa.
Ketua Tim penilai lomba Hj Nurul Ahdani menyampaikan bahwa kegiatan ini semata-mata tidak hanya untuk penilaian posyandu akan tetapi berfokus kepada pembinaan masyarakat.
"Kegiatan penilaian juga untuk memastikan laporan yang telah ada, dengan kondisi sebenarnya dilapangan sehingga pembinaan bisa maksimal, " katanya.
Ketua TP PKK HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid pada kesempatan itu juga memperkenalkan beberapa produk-produk olahan makanan dari kader setempat mulai dari minuman tradisional sampai dengan aneka makanan cemilan hingga Kue Bolu berbahan Labu.
"Semoga kesejahteraan masyarakat meningkat dengan adanya pembinaan dibidang kesehatan dan ekonomi, " kata Anisah.
Melalui Posyandu HI kata Anisah, tidak hanya diberikan layanan kesehatan, namun pelayanan bidang lainnya yang diarahkan kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
