Surabaya (ANTARA) - Content Creator Academy yang dibentuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk anak-anak muda siap memasarkan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Ketua DPD PKS Kota Surabaya Johari Mustawan di Surabaya, Jumat, mengatakan, era digitalisasi ini tidak bisa lepas dari program-program digital yang dapat digunakan untuk memasarkan produk - produk yang ada di UMKM seperti industri rumahan, dan lain-lain.
"Semoga hal ini bisa mendukung berkembangnya UMKM di Surabaya," kata Johari Mustawan yang kerap dipanggil Bangjo.
Selain itu, lanjut dia, program lain untuk pemberdayaan UMKM di Surabaya adalah cooking class atau kelas khusus memasak spesial menyambut Ramadhan 1422 Hijriah.
"Atas permintaan warga, khususnya ibu-ibu, kami mengadakan cooking class membuat kue kering. Itu program rutin kami," ujarnya.
Menurut dia, dengan program tersebut, pihaknya berharap bisa berkolaborasi dengan program-program Pemkot Surabaya dalam mendukung UMKM Surabaya berkembang lebih baik lagi ke depan.
Bangjo mengatakan pihaknya telah menyampaikan kegiatan tersebut kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat safari politik di kantor DPD PKS Surabaya pada Kamis (25/3) 2021.
Pada kunjungan tersebut, Bangjo juga mengapresiasi program Wali Kota Eri dalam mewujudkan program Universal Health Coverage atau jaminan kesehatan semesta yang berlaku mulai 1 April 2021.
"Kami mendukung dan terus menginformasikan ke Kader dan masyarakat Surabaya untuk mendukung program ini. Kami siap melakukan pengawalan melalui fraksi dan memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan dari kecamatan-kecamatan di Surabaya," ujarnya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan bahwa pergerakan utama masyarakat saat ini adalah UMKM.
Ia berharap agar program yang sudah dilakukan oleh PKS terkait UMKM ini bisa disinkronkan dengan program-program Pemkot Surabaya.
"Sebelum jadi wali kota, saya banyak membahas program-program kebaikan dengan bu Reni (Wakil Ketua DPRD Surabaya dari Fraksi PKS Reni Astuti) dan teman-teman Fraksi PKS lainnya yang terbukti memiliki visi kerakyatan dan keumatan," demikian Eri Cahyadi.