Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rikwanto mengajak putra-putri daerah itu untuk bisa menjadi anggota Polri, sehingga lebih banyak generasi di Bumi Lambung Mangkurat mengabdi sebagai insan Bhayangkara.
"Ayo saatnya pemuda-pemudi Kalsel makin banyak bergabung mengabdi di Polri," kata dia di Banjarmasin, Selasa.
Menurut Rikwanto, peluang sangat terbuka bagi yang ingin menjadi anggota Polri. Cukup bermodal badan sehat dan mampu melalui berbagai tes saat penerimaan seperti tes jasmani, akademik dan psikologi, maka besar kemungkinan untuk lulus.
"Persiapkan diri betul-betul, teruslah belajar yakin pada kemampuan diri sendiri Insya Allah jika takdir menggariskan bisa menjadi anggota Polri," tutur jenderal bintang dua itu.
Kapolda pun menegaskan masuk polisi gratis tanpa dipungut biaya apapun. Sehingga jika ada pihak-pihak yang mencoba menawarkan kelulusan dengan sejumlah imbalan dipastikan tidak benar.
"Mungkin ada oknum yang tak bertanggung jawab biasanya menggunakan modus menembak di atas kuda. Padahal anak yang bersangkutan lulus berkat kemampuannya sendiri namun diklaim jasa dia," tandas Kapolda.
Polri resmi membuka kesempatan bagi putra putri terbaik bangsa untuk menjadi anggota Polri tahun anggaran 2021. Ada tiga penerimaan Polri yang dibuka dalam waktu bersamaan yaitu Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara, dan Tamtama Polri. Pendaftaran daring dan verifikasi calon hingga dokumen dimulai pada 19 Maret sampai 1 April 2021.
Dijelaskan Karo SDM Polda Kalsel Kombes Pol Nanang Masbudi, untuk pendaftaran dilakukan secara daring, yakni para calon dapat mengakses website Polri yaitu penerimaan.polri.go.id dan memilih kategori yang diinginkan (Akpol, Bintara, maupun Tamtama).
"Usai mendaftar dan registrasi secara online, para calon peserta kemudian dilakukan verifikasi oleh Polres-Polres setempat," ujarnya.
