Banjarbaru (ANTARA) - Polres Tanah Laut, Polda Kalimantan Selatan bakal mendirikan Pos Aju atau Pos Induk Tim Reaksi Cepat di lokasi rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menghadapi musim kemarau tahun ini.
"Pos Aju ini untuk mendekatkan anggota pada titik-titik rawan munculnya api seperti di Kecamatan Bati-Bati, Tambang Ulang dan beberapa lokasi lainnya," terang Kapolres Tanah Laut AKBP Cuncun Kurniadi, Selasa.
Kapolres pun memastikan jajarannya telah siap menghadapi karhutla dengan segala peralatan yang dimiliki baik di tingkat Polres maupun Polsek jajaran.
"Kami sudah mengecek sarpras karhutla sebagai bentuk kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di musim kemarau," tuturnya.
Cuncun pun mengaku telah mengingatkan beberapa perusahaan perkebunan agar jangan sampai membuka lahan dengan cara membakar.
Begitu juga masyarakat petani untuk tidak membersihkan lahannya dengan membakar apapun alasannya.
"Sebagaimana instruksi Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto, setiap kejadian karhutla harus diselidiki dan diproses hukum untuk menjerat pidana pelakunya baik perorangan maupun korporasi," tegasnya didampingi Kabag Ops Polres Tanah Laut AKP R Prawira Bala Putra Dewa saat mengikuti apel kesiapan gabungan penanganan penanggulangan bencana alam kebakaran hutan dan lahan tahun 2021 di Banjarbaru yang dipimpin Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto.
Polres Tanah Laut dirikan Pos Aju di lokasi rawan karhutla
Selasa, 2 Maret 2021 19:32 WIB
Pos Aju ini untuk mendekatkan anggota pada titik-titik rawan munculnya api seperti di Kecamatan Bati-Bati, Tambang Ulang dan beberapa lokasi lainnya