Banjarbaru (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor, menginstruksikan Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel bekerja lebih ektra lagi dalam membantu penanganan masyarakat terdampak banjir.
Hal itu disampaikan H Sahbirin Noor saat melakukan tinjauan ke lapangan dan berdialog langsung dengan masyarakat di Desa Tunggul Irang dan Bincau, Desa Mali Mali Kabupaten Banjar, Selasa (2/2) pagi.
”Tadi saya menyaksikan sendiri ada masyarakat yang mengeluhkan sakit perut akibat kondisi lingkungan yang kurang sehat pascabanjir,” tegasnya.
Paman Birin mengatakan, terkait kondisi tersebut, ia telah memerintahkan dinas kesehatan dan SKPD Pemprov Kalsel, dibantu SKPD Kabupaten untuk segera turun lapangan memberikan bantuan.
Dinas Kesehatan Kalsel bersama Kabupaten telah melakukan langkah langkah konkret dan menurunkan tim dokter untuk membantu masyarakat.
Gubernur Kalsel meminta Dinas Kesehatan bersama SKPD terkait bekerja lebih ekstra lagi. Pasalnya, kondisi di lapangan masyarakat masih merasakan dampak yang banjir.
Paman Birin juga meminta SKPD Pemprov Kalsel bekerja sama Pemko/Pemkab Kabupaten mensinergikan data untuk melaporkan secara konkret data dan fakta dampak akibat banjir.
”Saya juga menginstruksikan BPBD Kalsel pro-aktif melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait program program bantuan sebagaimana yang sudah diprogramkan pemerintah," katanya.
Secara khusus gubernur mengucapkan terima kasih kepada presiden dan jajaran yang telah banyak membantu Kalimantan Selatan.
Terima kasih juga ia sampaikan untuk segenap komponen, TNI, Polri, pemerintah daerah, swasta, kalangan pers, ulama , perguruan tinggi, relawan bencana alam dan semua pihak.yang turut membantu penanganan banjir.
Sementara itu Kadinkes Kalsel H Muhammad Muslim saat di lapangan mengatakan, sesuai arahan dan perintah gubernur pihaknya bersama Kabupaten/Kota tetap siaga membantu masyarakat.
“Saat ini kami bersama pa Gubernur masih di lapangan untuk melihat kondisi masyarakat terdampak banjir. Bahkan Pa Gubernur juga melihat langsung tim medis bekerja,” terangnya.
Dinkes juga memberikan bantuan vitamin dan makanan tambahan bagi anak balita serta layanan khusus lain bagi masyarakat.
Tim darurat kesehatan tetap bekerja ekstra untuk melayani masyarakat yang memerlukan bantuan,” ucap Muhammad Muslim.