Pelaihari (ANTARA) - Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Sukamta mengatakan, tertib administrasi pertanahan menjadi kunci utama saat menjadi basis ekonomi nasional dan jangan sampai tanah tersebut dikuasai oleh orang-orang yang memiliki uang.
"Pembayaran Pembayaran Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB)secara online adalah untuk membangun transparansi dan percepatan serta kemudahan dalam pelayanan pembayaran BPHTB," ujar Bupati Tanah Laut H Sukamta saat membuka Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria Kabupaten Tanah Laut Tahun Anggaran 2020 sekaligus Lounching BPHTB Online, di Sinar Hotel Pelaihari, Rabu (15/7).
Bupati menambahkan, pembayaran BPHTB secara online dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Hal ini merupakan sebuah kinerja sebuah koordinasi yang baik antar pemerintah daerah dan BPN serta notaris,” ungkap Kamta.
Menurutnya, dengan pembayaran BPHTB secara online semua masyarakat dapat melihat dan memantau dengan aplikasi yang sudah ada, sehingga dapat membangun kepercayaan masyarakat.
Sukamta menuturkan, dengan adanya kegiatan tersebut akan membuat masyarakat menjadi sadar tanah adalah merupakan modal utama didalam penyelenggaraan pembangunan ekonomi rakyat di Tanah Laut.
Orang nomor satu di Pemkab Tanah Laut tersebut berharap, sampai akhir jabatannya nanti akan lebih banyak lagi desa yang lengkap dan tertib administrasi pertanahannya.
Artinya, terang dia, desa tersebut sudah terdata secara menyeluruh dan dilengkapi dengan sertifikat serta tertata dengan baik.
Sementara, Kepala Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Tanah Laut Syamsu Wijana mengungkapkan, akan membentuk kampung reforma agraria dengan pemilihan lokasi pilot project.
“Direncanakan Desa Pagatan Besar yang merupakan salah satu desa lengkap dari delapan desa yang lengkap,”ungkap Syamsu.
Hal tersebut, papar dia, berdasarkan dengan lokasi yang mudah dijangkau sesuai dengan infrastruktur, sarana, dan prasarana yang ada. Masyarakat yang berada di lokasi tersebut juga ditetapkan sebagai mitra binaan bersama.
Turut berhadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Selatan Alen Saputra, Dandim 1009/Plh Letkol Inf Adi Yoga Susetyo, Perwakilan Kapolres Tanah Laut, Sekretaris Daerah Tanah Laut H Dahnial Kifli.
Selain itu, para Asisten Sekretariat Daerah Tanah Laut, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Kabupaten Tanah Laut, dan para tamu undangan lainnya.